Mataram (NTB Satu) – Bendera merah atau red flag sebagai tanda balapan dihentikan, berkibar di hari pertama tes pramusim Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Jumat 11 Februari 2022.
Menyoal penyebab bendera merah dikibarkan, Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria mengatakan, hal itu lumrah dan biasa dilakukan dalam balapan.
“Pengibaran bendera merah adalah hal normal untuk dilakukan,” jelas Priandhi, saat konfrensi pers di Media Center Indonesia, Sabtu 12 Februari 2022.
Pihaknya menkonfirmasi sudah melakukan perbaikan dan menjamin hal seperti itu tidak kembali terjadi.
“Kami sudah melakukan perbaikan mulai dari hal kecil sampai hal besar. Kami pastikan hal semacam itu tidak kembali terjadi,” tegas Priandhi.
Selain menjamin kesalahan tidak terjadi kembali, melalui pihak MGPA, Dorna menyatakan Sirkuit Mandalika sudah siap untuk dijajali oleh para pembalap menjelang perhelatan MotoGP, pada bulan Maret mendatang.
“Dorna menyatakan cukup puas mengaspal di MotoGP. Hal tersebut, membuat Dorna semakin yakin menjalankan MotoGP di Mandalika,” ucap Priandhi.
Tiket untuk Jurnalis
Selanjutnya, Priandhi sudah menyiapkan 30 tiket MotoGP khusus untuk jurnalis. Di mana, perharinya akan dibagi 10 tiket untuk para wartawan yang karya jurnalistiknya terpilih menjadi tulisan terbaik soal Mandalika.
Mengenai kriteria tulisan, pihak MGPA membebaskan kepada para jurnalis untuk memilih kaca mata apapun. Namun, dengan satu syarat, tulisan harus ditutup dengan sebutan, “Mandalika Indah”.
“Kami sudah siapkan 30 tiket untuk para jurnalis terpilih. Nantinya, silakan bikin karya sebagus mungkin. Intinya, di akhir ada tulisan ‘Mandalika Indah'” pungkas Priandhi. (GSR)