Mataram (NTB Satu) – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) akhirnya secara resmi membuka Muktamar Pertama NWDI hari ini, Ahad 30 Januari 2022.
Muktamar yang berlangsung di Ponpes Darunnahdlatain NWDI Pancor itu, Presiden Jokowi membuka Muktamar secara virtual. Demikian dikutip dari nwdionline.com.
Mengawali sambutannya, Presiden Jokowi mengajak peserta Muktamar untuk mengingat dan mengenang kembali jasa besar pendiri NWDI, TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.
Dikatakan Presiden, bahwa TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid merupakan sosok yang telah memberikan kontribusi besar bagi bangsa dan negara. Sosok yang telah berhasil memimpin perubahan sosial masyarakat, sosok yang menjadi penggerak kemajuan serta sosok ulama besar yang visioner dengan berfikir jauh tentang pentingnya pendidikan.
“TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid adalah ulama besar yang visioner karena sudah berfikir jauh ke depan. Bahwa untuk keluar dari kebodohan, dari ketertinggalan dan keterbelakangan, kuncinya pada penguatan sumber daya manusia melalui jalur pendidikan,” papar Jokowi.
Hal itu dikatakan Presiden, dibuktikan dengan membangun Madrsasah NWDI serta Madrasah NBDI yang khusus bagi kaum perempuan. Kedua madrasah yang telah berhasil meluluskan alumni pertama pada tahun 1941 untuk NWDI dan lulusan pertama pada tahun 1949 untuk NBDI.
Sekarang, lanjut Presiden, para alumni-alumni tersebut menyebar di seluruh Indonesia dengan mengajar, berdakwah dalam membangun masyarakat.
“Para lulusan (NWDI dan NBDI) tersebar di seluruh pelosok Nusantara, diantaranya ada yang langsung terjun ke Masyarakat, aktif mengajarkan dakwah dan pengajian umum melalui majelis-majelis ta’lim, baik di Masjid maupun di tempat-tempat lain,” ungkap Presiden.
Presiden lalu mengajak, agar apa yang sudah di bangun, didirikan dan dirintis oleh TGKH Zainuddin Abdul Majid agar terus di warisi dan di teruskan oleh keluarga besar NWDI sebagai Ulama yang memiliki kecintaan kepada agama dan Negara.
“Menjadi tugas dan tanggung jawab bersama, terutama Keluarga besar NWDI untuk meneruskan jejak keteladanan yang diberikan TGKH Zainuddin Abdul Majid, mewarisi kecintaan beliau yang teguh pada agama dan sekaligus kecintaan yang kokoh pada Negara dengan berbuat lebih banyak lagi amal kebaikan sehingga memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada ummat, pada masyarakat, pada bangsa dan negara,” pungkas Presiden. (HAK)