Mataram (NTB Satu) – Gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika tinggal beberapa pekan lagi. Persiapan demi persiapan sedang dikebut Pemprov NTB dan pemerintah pusat. Termasuk menyiapkan kekurangan fasilitas penginapan jadi pekerjaan besar saat ini.
Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. L. Gita Ariadi, M.Si., mengungkapkan pihaknya akan melakukan segala cara untuk memepersiapkan akomodasi penginapan. Salah satunya menjadikan pondok pesantren sebagi opsi jika terjadi kekuarangan kamar untuk wisatawan.
“Pondok-pondok pesantren yang layak akan kita pakai. Tempat mandi di Ponpes kita manfaatkan nantinya,” jelas Sekda NTB menjawab media, Senin, 17 Desember 2022.
Apalagi, Presiden RI, Joko Widodo, telah memberi lampu hijau kuota penonton MotoGP ditingkatkan dari 63 ribu menjadi 100 ribu kuota.
Hal tersebut ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam konferensi pers yang digelar virtual, Ahad, 16 Januari 2022.
“Presiden sudah memberikan persetujuan, tinggal nanti bagaimana pelaksanaannya di Mandalika,” ujarnya, dilansir dari Tempo.co.
Miq Gita, sapaan akrab Sekda NTB, menegaskan akan memaksimalkan potensi-potensi penginapan yang ada. Bahkan ia mengatakan akan menggunakan aset pemerintah sebagai alternatifnya.
Sebagai contoh, Aula Graha Bakti Praja, unit Dharma Wanita, Asrama Haji, dan potensi lain yang bisa dimanfaatkan untuk penginapan.
“Bila perlu Graha Bakti Praja kita gunakan, unit-unit Dharma Wanita, Asrama Haji, dan lain-lain untuk kita manfaatkan,” terangnya.
MotoGP merupakan gawe pemerintah. Jadi, pihaknya akan memberikan fungsi pelayanan yang terbaik untuk kesuksesan acara tersebut.
Dihubungi terpisah, Sekretaris Dinas Pariwasata NTB, Lalu Hasbulwadi, menyampaikan ketersediaan penginapan penonton MotoGP di Lombok, berjumlah 20 ribu 38 unit kamar. Dari jumlah itu, sudah termasuk hotel berbintang, hotel melati, dan home stay.
“Kamar yang tersedia berjumlah 20 ribu 38 unit kamar. Sudah termasuk hotel berbintang dan melati, serta home stay,” jelas Hasbulwadi dikonfirmasi ntbsatu.com, Senin, 17 Januari 2022. (DAA)