MotoGP

Ancaman Dorna Sport Batalkan MotoGP, Jadwal Mandalika Masih Aman

Mataram (NTB Satu) – Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, memberi peringatan akan membatalkan sepihak jika negara tuan rumah penyelenggaraan MotoGP memberlakukan wajib karantina sampai 14 hari.

Media media nasional pun mengaitkan ini dengan MotoGP mandalika, jika pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan yang sama dengan negara tuan rumah MotoGP lainnya.

“Jika kami terpaksa dikarantina selama 14 hari, jawaban kami akan jelas. Kami tidak akan pergi ke sana. Itulah batasannya,” tegas Ezpeleta, dilansir dari Italy24News, Minggu, 16 Januari 2022.

Lebih lanjut, Ezpeleta memiliki solusi lain untuk mengatasi masalah pandemi Covid-19 ini. Salah satunya dengan mewajibkan sistem bubble dan vaksinasi kepada seluruh kru, pembalap dan pihak yang terlibat.

“Mereka (pemerintah tuan rumah) bisa meminta kami untuk membawa sertifikasi vaksinasi atau dokumentasi yang sudah kami lakukan tahun lalu. Kami akan melanjutkan sistem bubble, melakukan PCR, atau menyediakan sertifikasi vaksinasi,” jelasnya.

Dikutip dari tempo.co, keputusan ini pun bisa mengancam Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP 2022. Bagaimana tidak, sampai saat ini pemerintah Indonesia masih menerapkan aturan karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri.

Namun, bedanya, Indonesia memberlakukan tujuh hari. Artinya, jika melihat jumlah harinya, karantina yang diberlakukan di Indonesia terbilang masih aman. Mengingat, Ezpeleta tidak akan mengunjungi negara yang mengharuskan karantina selama 14 hari. Sejauh ini MotoGP Indonesia juga masih masuk dalam kalender musim 2022.

Diketahui, aturan karantina di Indonesia ditetapkan sejak 12 Januari 2022 berlaku 7 x 24 jam. Ini sesuai Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19 Nomor 02 tahun 2022, tentang protokol kesehatan perjalanan luar negeri selama masa pandemi. (DAA)

IKLAN
IKLAN

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN
Back to top button