Daerah NTB

Jelang Kunjungan Jokowi, Pohon hingga Lampu Hias di Bypass BIL – Mandalika Dicuri

Mataram (NTB Satu) – Upaya mempersolek jalur Bypass BIL – Mandalika jelang kunjungan Presiden Jokowi dinodai aksi pencuri.

Ratusan barang pohon hias jenis Ketapang Kencana dan Tabebuya dicabut pencuri. Tidak hanya itu, lampu hias dan kabel bawah tanah juga dicolong.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi NTB, Madani Mukarom B.Sc.F., M.Si., mengatakan pohon yang dicuri itu memiliki nilai ekonomi tinggi.

“Harga pohon yang diambil itu mahal. Ada yang Rp. 40 ribu hingga Rp. 100 ribu per pohonnya,” jelasnya dikonfirmasi ntbsatu.com, Sabtu, 8 Januari 2022.

Sebenarnya sudah ada upaya menyulam dengan mengisi pada titik titik yang hilang. Bahkan sudah dilakukan empat kali sulam. Tapi upayanya sia sia.

“Tiga sampai empat kali, namun sangat disayangkan pohon-pohon itu dicuri lagi,” sesalnya.

Karena sangat meresahkan, Gubernur NTB, Dr. Zulkieflimansyah bahkan menugaskan Bakesbangpol NTB untuk mengawasi agar kejadian tidak terulang.

“Strateginya mereka bekerjasama dengan Pemerintah Desa setempat,” kata Madani.

Madani mengungkapkan, selain pohon hias yang dicuri, ternyata kabel dan lampu-lampu hias di sepanjang jalan juga hilang. Penyebabnya juga sama, diduga dicuri.
Namun tidak dirinci jumlah lampu dan panjang kabel yang raib, sebab itu informasi dari Dinas Perhubungan.

“Informasi dari Dinas Perhubungan NTB, ternyata kabel dan lampu lampu jalan hilang karena dicuri,” ungkapnya.

Oleh karena itu, terkait hilangnya pohon tersebut, pihaknya akan merapatkan secepatnya dengan stakeholder untuk melalukan penanaman atau penghijauan kembali sekitar 600 pohon.

Upaya penanaman kembali karena pertimbangan menyambut kedatangan Presiden RI, Joko Widodo.

Presiden dikabarkan akan datang berkunjung ke Sirkuit Mandalika Rabu, 12 Januari 2022 Mendatang untuk mengecek persiapan MotoGP.

“Pak Jokowi kabarnya akan datang Rabu minggu depan. Jadinya kami secepatnya akan rapat untuk penghijauan lagi,” terang Kadis LHK.

Diketahui, setidaknya ada 1.200 pohon yang sudah ditanam dan hampir 60 persennya dicabut dan hilang di Bypass sepanjang 17,3 Km tersebut.

Namun, Madani belum mengetahui total kerugian atas kehilangan ratusan pohon tersebut. “Untuk total kerugiannya, saya belum tahu pasti,” pungkasnya. (DAA)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN
Back to top button