Mataram (NTB Satu) – Sesuai data dari Dishub NTB dan Korlantas Polri, pemudik di NTB akan mengalami lonjakan dari tahun 2022 lalu. Sesuai data Dishub NTB, sebanyak 2 Juta orang akan mengalami pergerakan mudik di NTB tahun ini.
Direktur Lalu Lintas Polda NTB, Kombes Pol Djoni Widodo menuturkan, Polda NTB sudah melakukan pemetaan terhadap pengamanan mudik. Dia menyebutkan, pengamanan mudik tahun ini akan memakai sandi Ops Ketupat Rinjani 2023.
“Nanti hari Senin akan ada Latops bagi personel yang bertugas. Kami juga bersama Karo Ops sudah melakukan pemetaan titik-titik mana saja yang akan mendapat pengamanan,” ungkapnya.
Kata Djoni, untuk arus keluar masuk pemudik, dirinya memprediksi akan ramai di beberapa penyeberangan. Ia menyebutkan, sejumlah penyeberangan seperti di Gili Mas, Lembar, dan Kayangan, akan mendapat pengamanan yang memadai.
Sementara itu sambungnya, untuk pemantauan pengamanan arus lalu lintas sendiri, pihak Dir Lantas Polda NTB sudah menyiapkan 25 Pos Pam.
“Selain Pos Pam, kami siapkan 7 Pos Siaga. Prioritas kami memang pengamanan di pelabuhan,” ujarnya.
Sebanyak 1.000 personel dari Polda NTB dan jajaran Polres akan ikut terlibat. Namun, ia memastikan, meski jumlah pemudik tahun ini melonjak, kepadatan kendaraan akan dapat terurai dengan jumlah petugas yang ada.
“Tahun lalu tidak ada kendala, hanya saja kami hindari adanya kepadatan kendaraan. Karena dari sana biasanya terjadi Laka Lantas,” pungkasnya. (MIL)
Lihat juga:
- Izin Jalan Ribuan Sapi Bima Belum Keluar, Peternak Desak Gubernur NTB Segera Carikan Solusi
- Ibunda Bimbim Meninggal Dunia, Ini Lagu Haru Slank yang Terinspirasi Olehnya
- Profil Bunda Iffet Ibu Bimbim, Sosok Penting Penyelamat Slank dari Keterpurukan
- Ratusan Peserta Ikuti Rally Rumble 2025, Ajang Tenis Terbesar di Mataram
- Siswi Asal Sumut Ini Lulus di 15 Universitas Top Dunia, Berikut Daftarnya
- Bunda Iffet Ibu Bimbim Tutup Usia, Jenazah Disemayamkan di Markas Besar Slank