Mirip Kasus Vina, Setahun Kematian Nurfitri di Lombok Timur masih Jadi Misteri

Lombok Timur (NTBSatu) – Kasus kematian Vina Dewi Arsita kini kembali mencuat setelah kisahnya diangkat dalam sebuah film baru-baru ini.
Di mana gadis asal Cirebon itu tewas di tangan sekelompok geng motor setelah kesuciannya direnggut.
Kasus yang mirip ternyata pernah juga terjadi di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB. Yaitu kematian anak kelas 2 SD bernama Nurfitri Apriani (8).
Setahun berlalu, kasus kematian Nurfitri belum menemui kepastian hingga saat ini. Sejumlah kelompok masyarakat pun mendesak kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut.
Pasalnya, menurut masyarakat, terduga pelaku pembunuhan tersebut masih bebas berkeliaran hingga kini.
Kondisi itu pun menimbulkan komentar dari Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Lombok Timur, Efi Laila Kholis.
Berita Terkini:
- Harta Kekayaan Haji Isam Tembus Puluhan Triliun Setelah Sahamnya Melonjak Gila gilaan
- Efek Menkeu Baru! Saham Bank BUMN Naik Gila gilaan, Begini Komen Netizen
- Mengenal Menkeu Nepal yang Dipersekusi Massa, Komunis Sejak 18 Tahun
- Kejari Lotim Musnahkan Barang Bukti Narkotika hingga Kosmetik Viral WBS
- Polda NTB Beberkan Alasan Berikan Penangguhan Penahanan ke Misri
“Hal itu bisa ditanyakan juga (ke kepolisian), karena bagaimana juga orang yang sudah mengakibatkan kerugian apalagi kematian orang lain kan harus bertanggung jawab, jangan sampai dia keliaran,” kata Efi, Rabu, 22 Mei 2024.
Ia mengaku, pihaknya berkomitmen untuk menuntaskan misteri kematian anak usia 8 tahun tersebut.
Namun, kata Efi, kasus tersebut masih pada ranah kepolisian karena belum menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan(SPDP).
Bahkan, Efi menyebut kepolisian belum pernah melakukan koordinasi dengan pihaknya sejak terjadinya kasus tersebut pada 24 Mei 2023 silam.
“SPDPnya belum ada. Kalau SPDP belum masuk, kita ikuti penyidikan,” ucapnya. (MKR)