Mataram (NTBSatu) – Paguyuban Perkerisan Sasak (Pasek) NTB menggelar Sangkep Ageng di Pasar Seni Sayang-sayang, Kota Mataram, Jumat, 8 Maret 2024. Kegiatan ini dihadiri komunitas paguyuban keris se-Pulau Lombok, pegiat keris paguyuban maupun non paguyuban, dan perkumpulan art shop.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Ketua Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) NTB, Lalu Kusnawan yang melihat kondisi Pasar Seni Sayang-sayang cukup miris.
“Lokasi Pasar Seni Sayang-sayang merupakan lokasi yang strategis menurut saya, sehingga sebagai Ketua IGHMA NTB yang member-nya juga merupakan GM Hotel di Mataram kepengin membangkitkan atraksi wisata yang baru di lokasi ini,” ungkapnya kepada wartawan, Jumat, 8 Maret 2024.
Berita Terkini:
- Daftar 10 Negara Paling Korup di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
- Gubernur NTB Lalu Iqbal Bertemu Menpora, Bahas Persiapan Fornas dan Skenario PON 2028
- Dukung UMKM Batu Layar Barat, Faperta Ummat Gelar Pelatihan Branding Produk untuk Penguatan Identitas Usaha
- Jauh dari Target, Serapan Jagung oleh Bulog NTB Baru 250 Ton
“Dengan kondisi yang seperti ini, akhirnya saya tergerak dengan melakukan komunikasi ke komunitas keris untuk membuat event kecil, yakni Sangkep Ageng sebagai awalan,” sambung Kusnawan.
Harapan ke depannya, Pasar Seni Sayang-sayang ini bisa menjadi perhatian pemerintah dengan dilakukan perbaikan dan promosi. Sebab, tidak hanya pelaku pariwisata saja yang punya tanggung jawab, tetapi semua stakeholder bertanggung jawab.