Mataram (NTB Satu) – Salat Idulfitri warga binaan Lapas Kelas IIA Mataram akan dilaksanakan di lapangan Lapas.
“Para penjaga Lapas dan seluruh warga binaan Lapas yang beragama muslim akan melaksanakan salat Idulfitri di lapangan,” kata Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Kelas IIA Mataram, Syaripuddin Hazri.
Rencananya, Kementerian Agama (Kemenag) akan mengimami warga Lapas Kelas IIA Mataram dalam salat yang dilaksanakan sekali dalam setahun itu.
“Karena mereka (pihak Kemenag) juga sering datang ke Lapas. Di antara mereka akan menjadi imam di sini,” lanjutnya.
Syaripuddin menjelaskan, kegiatan warga binaan Lapas Kelas IIA Mataram selama Bulan Ramadan hingga menjelang lebaran, berjalan baik, tertib, dan lancar. “Alhamdulillah tanpa ada halangan,” ujarnya.
Hal itu terbukti sejak memasuki hari 10 terakhir bulan puasa, sebanyak 25 tahanan menjalani iktikaf. “Rutin tadarusan dan beribadah lainnya,” sambung Pria kelahiran Selong, Lombok Timur itu.
Pada momentum hari kemenangan itu juga, pihak Lapas akan memberi remisi kepada 733 warga binaan. Mereka yang diberikan remisi itu dianggap telah lulus persyaratan.
“Sebanyak 733 itu kami sudah usulkan agar mendapatkan remisi. Nanti akan kami sampaikan setelah salat Idulfitri,” tutupnya. (KHN)
Lihat juga:
- Perbedaan Tampak Rumah Pribadi Sahroni Setelah Diamuk Warga
- Pelajar Terlibat Aksi Bakar Gedung DPRD NTB Bakal Ditindak Tegas
- Gubernur Iqbal Bertemu Tokoh dan Ulama, Ajak Masyarakat NTB Tak Mudah Terprovokasi
- Empat Pendemo Gedung DPRD NTB Dikabarkan Diamankan Polisi
- Gedung DPRD NTB Luluh Lantak, Isyarat Pelampiasan Kekecewaan pada Wakil Rakyat
- Lalu Lintas Jalan Udayana Mataram Kembali Lancar Setelah Massa Demo-Bakar Gedung DPRD NTB
