Jelang Balapan, Marc Marquez Ungkap Hubungan Cinta dan Benci dengan Sirkuit Mandalika

Mataram (NTBSatu) – Marc Marquez membuka cerita soal pengalamannya di Sirkuit Mandalika, jelang MotoGP Indonesia tanggal 3 – 5 Oktober 2025.
Pembalap asal Spanyol itu mengakui, memiliki hubungan cinta dan benci dengan lintasan yang berada di Lombok Tengah, NTB.
“Berdasarkan pengalaman saya, rasanya seperti hubungan cinta dan benci. Bukan dengan orang-orangnya, tapi dengan sirkuitnya,” ucap Marquez mengutip Kompas.com, Rabu, 1 Oktober 2025
Menurut Marquez, Mandalika selalu menghadirkan tantangan besar karena ia belum pernah menyelesaikan balapan utama sejak sirkuit tersebut masuk kalender MotoGP.
Sejak 2022, Mandalika tercatat sebagai lintasan yang sulit ditaklukkan Marquez. Rangkaian insiden seperti kecelakaan, cedera, hingga kendala teknis terus menghentikan langkahnya sebelum mencapai garis finis.
“Kami selalu punya pertarungan yang menarik dan berusaha tampil maksimal, karena saya belum pernah finis dalam balapan hari Minggu. Selalu ada saja halangan, entah cedera, kecelakaan, atau masalah mesin,” lanjutnya.
Meski begitu, ia tetap menatap seri tahun ini dengan penuh keyakinan. Sang bintang Ducati bertekad menghapus catatan buruk dan tampil maksimal di seri Indonesia.
“Saya harus optimis, karena belum pernah finis di Mandalika,” tegasnya.
Musim 2025 memperlihatkan performa konsisten Marquez bersama Ducati. Ia kembali bersaing di papan atas dan membawa semangat tinggi menuju Mandalika.
Balapan di Indonesia akhir pekan ini bukan sekadar seri biasa, melainkan kesempatan penting untuk memperkuat posisinya di klasemen dan membuktikan diri mampu mengakhiri rekor buruk di lintasan Lombok tersebut.
Dengan dukungan besar dari penggemar Indonesia dan pengalaman matang di atas motor Ducati, peluang Marquez meraih hasil positif di Mandalika semakin terbuka.
MotoGP Mandalika 2025 pun menjadi panggung penting yang dapat menentukan perjalanan Marc Marquez dalam mempertahankan performa terbaiknya musim ini.
Sebagai informasi, Marquez hadir di Jakarta pada Selasa, 30 September 2025 untuk menyapa penggemar sebelum berangkat ke Mandalika. (*)