Viral Curhat ASN soal Menpar Widiyanti, Kunjungan Sering Batal hingga Mandi Pakai Air Galon
Mataram (NTBSatu) – Menteri Pariwisata (Menpar), Widiyanti Putri Wardhana kembali menjadi sorotan publik. Nama Widiyanti ramai menjadi perbincangan setelah curahan hati (curhat) Aparatur Sipil Negara (ASN), dan sejumlah pegawai kementerian tersebar luas melalui media sosial.
Unggahan tersebut pertama kali muncul di akun Instagram @cabinetcouture_idn, lalu berlanjut oleh akun @bushcoo hingga menarik perhatian warganet.
Dalam tangkapan layar yang beredar, seorang warganet yang mengaku sebagai pegawai salah satu pemerintah daerah (pemda) sering kewalahan menghadapi berbagai permintaan sang menteri.
Menurut pengakuannya, beban kerja semakin berat ketika mendampingi agenda resmi. Sebab, Menpar Widiyanti sering membatalkan kunjungan padahal mereka sudah menyiapkan acara.
“Ini orang nyusahin banget. Gw (saya, red) ASN di pemda, ini orang bolak-balik mau dateng ke provinsi gw, tapi gak jadi-jadi dengan berbagai alasan. Masalahnya kita di daerah sudah pontang-panting nyiapin acara, ujung-ujungnya yang datang pejabat di bawahnya,” ungkap pegawai ASN yang dirahasiakan identitasnya, mengutip Instagram @bushcoo, Jumat, 19 September 2025.
Beberapa pegawai lain menguatkan kesaksian tersebut. Salah satunya menyinggung kebiasaan Menpar Widiyati saat berkunjung ke Labuan Bajo.
Pegawai itu mengungkap, “Gosip dari staf beliau, kalau beliau ke pelosok seperti Bajo, beliau minta siapin air galon buat mandi.”
Soroti Kebijakan Pariwisata
Ungkapan tersebut langsung memicu perdebatan di ruang publik karena dianggap berlebihan dan membebani staf. Selain persoalan kunjungan, ASN serta pegawai kementerian juga menyoroti program yang Widiyanti jalankan.
Seorang pegawai menilai arah kebijakan terasa dangkal dan terlalu berfokus pada promosi. “Aku juga kerja di Pariwisata, ini orang ngaco bikin kebijakan sama programnya. Kayaknya dia taunya pariwisata itu cuma jalan-jalan dan promosi aja deh. Padahal kalau ngomongin strategi, pariwisata itu enggak sesederhana itu,” ungkap pegawai lainnya.
Kritik lain menyinggung, kepemimpinan Widiyanti yang dianggap minim ketegasan dan tidak bisa mengendalikan emosinya
“Zero leadership (nol kepemimpinan, red), gak bisa kontrol emosi dan semaunya. Gak mikirin juga pariwisata mau diapain, hanya sibuk ngurus foto cantiknya saja,” tambah yang lainnya
Kondisi tersebut menggambarkan suasana kerja yang tidak stabil, serta arah kebijakan yang kurang konsisten.
Perhatian publik juga tertuju pada gaya hidup sang menteri, beberapa warganet menyindir penampilannya yang glamor dan menyatakan ia lebih cocok menjadi model.
Komentar semacam ini memperkuat kesan Widiyanti lebih fokus pada citra personal, ketimbang kerja nyata di sektor pariwisata.
Meski begitu, pihak Kementerian Pariwisata belum memberikan klarifikasi resmi mengenai tangkapan layar tersebut, termasuk soal permintaan mandi dengan air galon.
Sebagai informasi, Widiyanti merupakan istri dari Wishnu Wardhana, Mantan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran 2024.
Berdasarkan laporan LHKPN 2024, kekayaan Widiyanti tercatat mencapai Rp5,43 triliun yang berasal dari berbagai jenis aset.
Rangkaian kritik dari ASN, pegawai kementerian, dan warganet mencerminkan kekecewaan mendalam terhadap gaya kepemimpinan Widiyanti. (*)
