Mataram (NTBSatu) – Pasca bencana banjir yang melanda Kota Mataram, perhatian publik tertuju pada pemandangan puluhan mobil mewah hanyut dan terendam lumpur, tanpa kejelasan siapa pemiliknya.
Hingga Selasa, 8 Juli 2025, tim gabungan berhasil mengevakuasi 26 unit kendaraan, sebagian besar dari kawasan elite Perumahan Riverside, Selagalas.
Mobil-mobil yang berhasil ditarik dari genangan banjir itu terdiri dari berbagai tipe. Termasuk BMW, Sedan, Innova, hingga pick up.
“Baru satu unit mobil yang diakui pemiliknya. Sisanya belum ada yang datang mengklaim secara resmi,” ungkap Kepala Satpol PP Kota Mataram, Irwan Rahadi, Selasa, 8 Juli 2025.
Tim gabungan menemukan beberapa kendaraan dalam kondisi rusak berat, terseret arus hingga puluhan meter. Selain mobil, tim juga mengevakuasi 3 unit sepeda motor yang ikut tersapu banjir.
Mobil-mobil mewah itu kini berada di satu titik pengumpulan di kawasan Riverside. Namun, proses verifikasi pemilik terkendala karena dokumen kendaraan rusak, basah, dan sulit terbaca.
“Kami khawatir ada pihak yang mencoba mengaku tanpa bukti. Karena itu, kami koordinasi penuh dengan kepolisian untuk pengamanan,” kata Irwan.
Untuk proses evakuasi, Irwan mengapresiasi bantuan dari komunitas otomotif seperti IMI NTB dan tim Mitsubishi dari IOF. Mereka ikut membantu menarik kendaraan dari area yang aksesnya sulit.
“Ada satu unit terakhir yang berhasil dievakuasi oleh IMI NTB. Lokasi medannya cukup sulit,” jelasnya.
Sementara itu, di beberapa titik lain seperti Gontoran, juga terdapat mobil-mobil yang hanyut hingga jauh dari rumah pemiliknya.
Pemerintah Kota Mataram mengimbau, masyarakat yang kehilangan kendaraan untuk segera datang ke lokasi dan melakukan verifikasi dengan dokumen pendukung.
“Kami masih menunggu pemilik yang sah. Jangan sampai puluhan kendaraan mewah ini menjadi barang tak bertuan,” tutup Irwan. (*)
