Banjir Rendam Sejumlah Wilayah di Bima, Enam Rumah Rusak Akibat Angin Kencang
Mataram (NTBSatu) – Hujan deras disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Bima, sejak dua hari terakhir. Akibatnya, sejumlah desa terendam banjir, sementara beberapa rumah warga mengalami kerusakan akibat puting beliung.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, M. Nurul Huda menyampaikan, laporan sementara banjir besar hari ini Senin, 10 November 2025 menghantam sejumlah desa. Di antaranya, Desa Kore, Kecamatan Sanggar dan Desa Nggembe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima.
Saat ini, pihaknya masih melakukan pendataan di lapangan. Tim gabungan kini fokus melakukan kajian cepat di Desa Kore, Kecamatan Sanggar, yang masih terendam banjir.
“Kami masih himpun datanya, saat ini sedang kajian cepat di Desa Kore, Sanggar. Di lokasi masih banjir sehingga tim kami belum bisa mendata semua,” ujarnya kepada NTBSatu, sore ini.
Selain di Sanggar, bencana juga terjadi di Desa Maria, Kecamatan Wawo. Angin kencang menerjang kawasan tersebut dan menyebabkan sedikitnya enam rumah rusak, serta beberapa tiang listrik roboh.
“Selain Desa Kore, di Desa Maria, Wawo, ada angin kencang. Ada enam rumah terdampak dan tiang listrik roboh. Kami juga masih melakukan pendataan di Wawo,” tambahnya.
Hingga saat ini hujan telah berhenti, namun genangan banjir masih belum surut di sejumlah titik. Beberapa wilayah lain yang turut terdampak antara lain Desa Nggembe di Kecamatan Bolo, serta Desa Rada dan Suntu.
“Banjir masih terjadi meski hujan sudah berhenti. Kami masih melakukan pendataan. Kemarin banjir, hari ini juga masih banjir,” katanya.
BPBD Kabupaten Bima mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan angin kencang, mengingat kondisi cuaca yang masih tidak stabil dalam beberapa hari terakhir. (*)



