Mataram (NTB Satu) – Seorang pria inisial SS (50) asal Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, diamuk warga setempat. Dia diduga kuat menyetubuhi anak kandungnya.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menjelaskan, pengeroyokan berawal dari pengumuman yang disampaikan salah seorang warga setempat melalui pengeras suara di masjid.
Baca Juga:
- Pemkot Mataram Siap Tutup Tempat Hiburan Tanpa Izin
- PON NTB: Investasi Berisiko Tinggi dan Ancaman Integrasi Wilayah
- Fauzi Terpilih Secara Aklamasi Ketuai FPTI Kota Bima
- 2.729 Jemaah Haji NTB Tiba di Makkah, 4 Orang Gagal Berangkat
Masyarakat diminta berkumpul dan menangkap SS atas perbuatan kepada anaknya. Hanya beberapa saat, masyarakat berkumpul dan mencari terduga pelaku.
“SS akhirnya ditemukan oleh warga. Saat itu juga warga langsung menyerangnya,” ucap Kabid Humas.
Beruntunganya, Kapolsek Sekotong bersama anggotanya dan sejumlah tokoh masyarakat setempat tiba di lokasi untuk menyelamatkan pria paruh baya tersebut.