Lombok Timur

Jenazah Tujuh PMI Asal NTB Akhirnya Tiba di Lombok, Satu Korban Masih di Bawah Umur

Lombok Timur (NTBSatu) – Setelah melalui proses yang panjang, jenazah tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal NTB akhirnya tiba di Lombok. Kedatangan jenazah disambut haru oleh keluarga dan kerabat korban.

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching mengatakan, tujuh PMI yang meninggal karena kecelakaan lalu lintas pada Rabu, 21 November 2024 lalu, telah berhasil dipulangkan dari Sarawak, Malaysia.

KJRI Kuching telah membantu memulangkan jenazah Suandi Putra Kedaro (25), asal Lombok Tengah. Kemudian, Ridoan (42) yang merupakan warga Kabupaten Lombok Barat, pada Rabu, 27 November 2024.

Sehari setelahnya, KJRI membantu memulangkan jenazah Sarapudin (49) asal Lombok Tengah, Rumintang (16) asal Lombok Timur. Serta, Agus Muliadi (40) asal Lombok Tengah.

Kemudian per Jumat, 29 November 2024, dua korban, yaitu Masirah (50) dan Jumahir (43) asal Lombok Timur.

Rumintang Pergi untuk Adiknya

Saat jenazah Rumintang tiba di rumah duka, tangis keluarga langsung pecah mendengar deru ambulans. Bahkan ibu dan saudara perempuan korban pingsan, saat melihat peti mati diturunkan dari mobil ambulans.

Mereka tidak menyangka korban yang berniat merantau untuk mengubah nasib keluarga, ternyata harus pulang dalam kondisi tidak bernyawa.

“Saya tidak pernah tahu almarhum ini akan pergi ke Malaysia, karena tidak pernah ngasih tahu dan ia masih di bawah umur. Saya baru tau saat akan berangkat,” ucap ayah korban, Haeruman.

Pihak keluarga mengaku sempat melarang korban untuk pergi merantau, apalagi berangkat secara ilegal. Tetapi korban bersikeras dengan alasan ingin merenovasi rumah dan membiayai adiknya sekolah.

“Niatnya mau perbaiki rumah dan biayain adiknya sekolah,” jelas Haeruman. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button