ADVERTORIALLombok Barat

Lautan Manusia Sambut Paket Rintun di Desa Giri Tembesi Gerung, Kenang Perjuangan Zaini Arony

Mataram (NTBSatu) – Bak lautan manusia, masyarakat Desa Giri Tembesi, Kecamatan Gerung Lombok Barat tumpah ruah ke jalan sebagai bentuk dukungan calon Bupati dan Wakil Bupati Nuavar Furqani Farinduan alias Farin dan Hj Khairatun Fauzan Khalid (Paket Rintun).

Secara kompak mereka menyatakan dukungan untuk Rintun dalam acara Kampanye dan Silaturahmi Rintun bersama warga Giri Tembesi yang digelar Minggu, 13 Oktober 2024 sore di atas Bukit Tembesi.

Farin menghadiri langsung acara tersebut dengan bersama istrinya Felin, serta kedua orang tuanya Zaini Arony (mantan Bupati Lombok Barat dua periode) dan Hj Nanik Suryatiningsih (Anggota DPRD NTB).

Warga Tembesi bisa dibilang massa fanatik Zaini Arony. Buktinya, saat dua kali Pilkada Lombok Barat, Zaini Arony selalu menang telak di daerah ini. Pun ketika Farin mengikuti Pilakda Lombok Barat Tahun 2019 dan Hj Nanik Suryatiningsih mengikuti Pileg 2024, warga Tembesi selalu setiap memberikan suara mayoritasnya.

Optimis menang di Giri Tembesi

Tak main-main, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Desa Giri Tembesi mencapai angka 2500, dan saat Pileg lalu, istri Zaini Arony memperoleh suara lebih dari 70 persen. Hal ini membuktikan dukungan mereka kepada keluarga besar Zaini Arony masih kuat.

Melihat masyarakat Giri Tembesi yang tumpah ruah menyambut dirinya, Farin merasa yakin akan memenangkan Pilkada Lombok Barat.

IKLAN

“InyaAllah Farin dan Khairatun akan menjadi pemimpin di Lombok Barat bersama masyarakat Giri Tembesi,” ucapnya yakin di hadapan lebih dari 600 warga Giri Tembesi.

Ingatkan masyarakat memilih karena hati nurani

Tak banyak yang Farin sampaikan dalam pidatonya. Ia hanya meminta masyarakat memilih pemimpin dari hati, bukan memilih pemimpin hanya karena uang.

“Jangan menjual harga diri kita terlalu murah. Bayangkan saja jika kita menerima Rp100 ribu rupiah, kita bagi1835 hari (5 tahun). Maka harga diri kita hanya senilai Rp54 rupiah per hari,” ucap Farin.

Celakanya lagi, tambah Farin, yakin dan percaya jika nantinya pemimpin yang menyuap akan melupakan masyarakat Lombok Barat.

“Masyarakat akan dilupakan. Karena merasa sudah membeli suara kalian,” tegas plt DPC Gerindra Lombok Barat ini.

Selain itu, Farin mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang berpengalaman, bukan yang baru, apalagi coba-coba. Pilih yang berpengalaman dan sudah terbukti.

“Kalau baru, berarti dia baru uji coba, baru mulai dari awal, sementara membuat keadaan menjadi baik itu butuh waktu yang tidak sebentar. Jadi jangan coba-coba lagi, sudah tidak ada waktu untuk coba-coba. Karena saat ini waktunya Lombok Barat untuk melesat,” jelasnya.

Mantan Wakil Ketua DPRD NTB ini memang tak menafik jika dirinya dan Hj Khairatun juga masuk dalam kategori calon yang baru, tapi masyarakat bisa melihat siapa guru di belakang keduanya.

“Guru kami Ayahnda H Zaini Arony dan suaminda Ibu Hj Khairatun yakni Bapak H Fauzan Khalid. Apa mereka orang baru? Apa mereka kurang berpengalaman? Kami berguru dari mereka dan sebagai anak dan istri kami tidak mungkin mengkhianati perjuangan mereka,” tegas Farin dengan gemuruh tepuk tangan warga Giri Tembesi.

Farin menjamin, kehadiran dirinya dan Hj Khairarun di Lombok Barat benar-benar ingin melanjutkan perjuangan Zaini Arony dan Fauzan Khalid.

“Tekad kami hanya ingin melanjutkan perjuangan ayahnda kami, suami kami, yang sudah baik akan kita lanjutkan, yang belum baik kita perbaiki dan yang kurang kita sempurnakan,” ucap Farin.

Ingatkan jangan memilih karena sogok

Sementara itu, Hj Nanik Suryatiningsih yang mendapatkan kesempatan berpidato kedua, mengawali dengan ucapan terima kasihnya kepada masyarakat Desa Giri Tembesi.

“Terima kasih karena berkat suara warga Giri Tembesi, saya bisa duduk sebagai Anggota DPRD NTB,” ucapnya.

Hal yang sama juga disampaikan Hj Nanik soal memilih pemimpin yang ideal bagi Lombok Barat.

Hj Nanik mengajak warga Giri Tembesi untuk melawan upaya calon yang menghalalkan segala cara demi menduduki jabatan kepala daerah.

“Mari kita selamatkan masa depan Lombok Barat, karena jika memilih karena sogok, sama saja kita tak ingin daerah kita maju. Dan kita menuntup akses masa depan anak-anak kita. Jadi jaga pintu rumah masing-masing. Kalau mereka memaksa, ambil uangnya tapi jangan coblos. Karena tipikal pemimpin penyogok akan menghalalkan cara untuk mendapatkan jabatan,” tegas Hj Nanik.

Zaini sebut Tantangan Lombok Barat ke depannya

Sementara itu H Zaini Arony dalam pidatonya mengingatkan, masyarakat Giri Tembesi tentang tantangan yang akan Lombok Barat hadapi ke depannya.

“Ingat, tantangan Lombok Barat ke depan semakin banyak, baik itu di sektor pendidikan, ekonomi, pariwisata, pertanian dll,” ucap Zaini Arony.

Itu sebabnya Lombok Barat membutuhkan pemimpin yang cerdas, energik, punya jaringan nasional. Mampu berkomunikasi dengan baik, tentunya masih muda dan kuat.

Semua syarat itu, nilai Zaini Arony, ada dalam diri Farin-Khairatun. Jika ingin Lombok Barat juara, maka harus dipimpin oleh pemimpin yang punya jaringan. Tak cukup kekayaan pribadi, harus memiliki link yang baik untuk mencari sponsor di semua lini. Sehingga pembangunan Lombok Barat merata di semua sektor.

“Rintun itu paket paling lengkap. Di provinsi, ada Bunda Nanik wakil kita, di pusat ada Bapak Fauzan Khalid yang siap berjuang untuk Lombok Barat. Dan yang paling penting kita punya Presiden sebagai penentu kebijakan tertinggi,” ungkap Zaini Arony.

Tanggapan tokoh Giri Tembesi

Sementara itu, tokoh Giri Tembesi yang menjadi komando dan motor penggerak dukungan warga untuk Rintun, Supatah menyebut, jika warga Giri Tembesi tak bisa melupakan jasa Zaini Arony.

“Dulu Giri Tembesi merupakan daerah tertinggal. Lalu pemekaran dari Desa Banyu Urip menjadi Desa Giri Tembesi berkat jasa Pak Zaini,” ungkap Fatah, sapaan akrab Supatah.

Ia menambahkan, kepemimpinan Zaini sudah terbukti mampu membawa Lombok Barat maju dan menjadi barometer daerah lain.

“Kita lihat kualitas pemimpin, intinya kami cari pemimpin yang perhatikan desa, dan Pak Zaini sudah membuktikan itu. Kami tak perlu pertanyakan lagi kualitas Farin, selain berlatarbelakang pendidik yang tinggi, juga karena ada Pak Zaini di belakangnya,” jelasnya.

Itu sebabnya, kesetiaan warga Giri Tembesi dibawah komando Fatah tak akan goyah oleh apapun. Warga bahkam kembali menyatakan siap menjadi garda terdepan bagi kemenangan Rintun.

“Baik kini atau masa yang akan datang, kami akan tetap setia pada Pak Zaini Arony, kami siap menjadi garda terdepan bagi kemenangan Farin-Khairatun,” tegas Fatah. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button