ADVERTORIALSumbawa

Warga Belakang Terminal Sumer Payung Idamkan Sosok Mo-BJS

Mataram (NTBSatu) – Calon Wakil Bupati Sumbawa 2024 Burhanuddin Jafar Salam (BJS) melaksanakan kampanye dialogis hari ketiga bersama warga belakang Terminal Sumer Payung, Kecamatan Labuhan Badas, Sabtu, 28 September 2024 pagi.

Ratusan masyarakat, termasuk warga belakang Terminal Sumer Payung menghadiri pertemuan tatap muka tersebut. Kegiatan itu juga mendapat pengawasan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumbawa.

Salah seorang warga setempat yang hadir pada pertemuan, Umbu menyampaikan, pasangan ini merupakan kolaborasi yang luar biasa. Perpaduan antara birokrat dan politisi yang sama-sama berpengalaman.

“Dan ini idaman kami, sosok beliau ini yang kami harapkan,” katanya.

H. Burhanuddin Jafar Salam yang merupakan calon Wakil Bupati Sumbawa, lanjutnya, merupakan sosok yang berpengalaman dalam dunia politik. Hal itu terbukti dengan menjadi anggota DPRD selama dua periode. Belum lagi pasangannya, Mahmud Abdullah, calon Bupati Sumbawa juga pernah memimpin Sumbawa.

“Pasangan ini beda dengan yang lain. Keduanya sama-sama ketua partai. Haji mo tidak kita ragukan lagi. Selama di birokrasi tidak ada cacat celah. Begitu juga BJS, pengalaman dua periode menjabat anggota DPRD. Bertemu birokrasi dan politik jadi sangat lengkap,” ungkapnya.

“Sudah kita liat contoh Haji Mo masih menjadi bupati belum ada cacat cela. Jika ada yang belum terwujud kerena hanya 3,5 tahun menjabat. Makanya akan ia lanjutkan dan menambah baru bersama BJS,” lanjut Umbu.

Prioritaskan umroh gratis bagi guru ngaji

Pada kesempatan tersebut, Haji BJS menyampaikan ada 11 program yang akan ia kerjakan bersama Haji Mo jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Periode 2024 – 2029.

Namun yang paling penting di antara program itu adalah memberikan umroh gratis kepada guru ngaji dan dewan masjid. Menyusul program ini belum pernah dilaksanakan oleh pemerintah.

“Selama menjabat Haji Mo sudah memberikan insentif dewan masjid dan guru ngaji, itu akan kita tambah. Nanti kita akan menambahkan dengan program Umroh Gratis bagi seluruh dewan masjid, dan guru ngaji,” jelasnya.

Menurutnya, banyak yang menganggap program yang pihaknya tawarkan adalah pembohongan. Namun, ini telah dibuktikan dengan memberangkatkan enam orang untuk umroh gratis meski belum menjabat. Rinciannya, empat orang umum dan dua guru ngaji.

“Selain itu, untuk senang-senang menghadapi pilkada, tapi hajat besar sudah tereaslisasikan. Kita gunakan anggaran pribadi, apalagi nanti kita sudah menjadi bupati dan wakil bupati. Itu satu contohnya,” tegasnya.

Untuk itu, ia meminta doa dan dukungan masyarakat Desa Maman agar apa yang Mo-BJS hajatkan mendapat kemudahan Allah SWT.

“Kami harapkan doa dari masyarakat mudahan ada kebaikan, kelancarkan, kesuksesan ketika kami menjadi bupati,” pungkasnya berharap. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button