Mataram (NTBSatu) – Berdasarkan Distribusi Simpanan Bank Umum Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), ada 8,98 juta total jumlah kepemilikan rekening bank di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada kuartal I-2024.
Angka ini tumbuh sebesar 1,24 persen (q to q), dibandingkan kuartal IV-2023.
Sementara itu, jumlah kepemilikan rekening bank di nasional pada Kuartal IV-2023 mencapai 554,6 juta rekening.
Mengutip Laporan Bank Indonesia NTB, jumlah simpanan nasabah sampai kuartal I-2024 mencapai Rp44,6 triliun.
Adapun peningkatan jumlah kepemilikan rekening tersebut, selaras dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan di NTB pada kuartal I-2024 tercatat sebesar 7,24 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (yoy).
Hal ini didorong oleh semakin banyaknya masyarakat NTB yang menyimpan uangnya di bank melalui rekening deposito dan tabungan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTB, Berry A Harahap, menjelaskan besarnya jumlah kepemilikan rekening menggambarkan tingkat kredibilitas dan profesionalitas bank. Artinya, masyarakat mempercayakan uang mereka untuk ditaruh dan dikelola oleh pihak bank.
Berita Terkini:
- Mengenal Makna, Keistimewaan, Keunikan, dan Fungsi “Tembe Nggoli”
- Mengenali Status Wanita Bima dari Cara Penggunaan “Tembe Nggoli”
- Diskominfotiksandi Sumbawa Gelar Rapat Admin Pengaduan Publik SP4N-Lapor
- Pjs Bupati Sumbawa Kunjungi Sejumlah Tempat di Labuhan Ijuk
- Paslon Harum dan Aqur Adu Program Prioritas di Debat Perdana Pilwakot Mataram
“Satu orang di NTB bisa memiliki lebih dari satu rekening, karena jumlah penduduk NTB hanya 5,2 juta orang,” ungkapnya.
Dari 10 Kabupaten/Kota di NTB, mayoritas jumlah kepemilikan rekening atau nasabahnya berdomisili di Kota Mataram, yaitu sebanyak 2 juta rekening.
Diposisi kedua, adalah Kabupaten Lombok Timur dengan catatan 1,8 juta rekening. Disusul Lombok Tengah 1,3 juta rekening, Kabupaten Sumbawa 1,03 juta rekening, Kabupaten Lombok Barat 710.107 rekening, Kabupaten Bima 662.087, Kabupaten Dompu 475.471 rekening, Kabupaten Sumbawa Barat 247.002 rekening.
Dan dua jumlah kepemilikan rekening bank terendah berada di Kabupaten Lombok Utara 115.486 dan Kota Bima 514.480. (STA)
