Perputaran Uang di Festival Rimpu Mantika 2024 Ditaksir Capai Rp20 Miliar
Bima (NTBSatu) – Festival Rimpu Mantika Kota Bima telah selesai diselenggarakan pada 24-27 April 2024. Kegiatan ini ditutup dengan acara pawai rimpu.
Dalam tiga hari kegiatan itu, masyarakat dari luar Kota Bima juga datang meramaikan. Mereka datang dari Kabupaten Bima, Dompu, Sumbawa, dan bahkan ada yang dari Labuan Bajo.
Dilihat dari antusiasme masyarakat dalam menghadiri event tahunan ini, khusus pawai rimpu, jumlah pesertanya meningkat.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bima, M. Natsir menyampaikan, jumlah peserta pawai rimpu tahun ini dipastikan lebih banyak dari tahun sebelumnya, yang hanya mencapai 50.000 orang.
Begitu pun dengan perputaran uangnya, ia mengasumsikan lebih besar tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu sejalan dengan meningkatnya jumlah peserta yang berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
Berita Terkini:
- Gubernur Iqbal Apresiasi SMAN 1 Sumbawa Besar Jadi Pelopor Riset Berbasis Kearifan Lokal
- Revitalisasi GOR Turida Rp700 Miliar Dimulai Akhir 2026
- Amankan 4 Truk, DLHK NTB Sebut Kayu Diduga Hasil Pembalakan Liar di Hutan Sumbawa
- Perbaikan Kantor DPRD NTB Mulai Tahun 2026
- Gubernur Iqbal Tegur Kepala SMA Sederajat di NTB soal Dapodik Tidak Akurat
Namun terkait berapa jumlah pastinya, pihaknya akan terlebih dulu melakukan perhitungan secara empiris dalam tiga hari ke depan.
“Kami akan mengakumulasi secara detail paling tidak mulai nanti malam kita diberi kesempatan sampai tiga hari,” kata Natsir, kemarin.
Natsir mengasumsi, dilihat dari jumlah massa yang mengikuti pawai rimpu, katakanlah paling sedikit 50 ribu orang. Kemudian dari 50 ribu orang itu, 60 persen saja yang menggunakan atribut baru, seperti baju baru, sarung baru, itu sudah lebih dari Rp20 miliar perputaran uangnya.
“Itu hitungan kasarnya, target kita kemarin perputaran uang pada Festival Rimpu Mantika ini hanya Rp20 miliar,” tandasnya. (MYM)



