Mataram (NTBSatu) – Aksi kekerasan di lingkungan sekolah semakin marak terjadi.
Baru-baru ini kekerasan yang menimpa seorang guru akibat dipukul oleh siswanya sendiri. Peristiwa itu terjadi di SMK Negeri 1 Woha, Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Guru bernama Muhammad Sofyan itu, diduga dipukul akibat menegur siswa yang sedang merokok di dalam kelas.
Baca Juga : Strategi Relawan “Itejak” Menangkan Ganjar-Mahfud di NTB
Akibat tegurannya, siswa itupun naik pitam dan menghajar gurunya sendiri hingga lebam.
Menanggapi aksi yang sangat miris itu, Pemerhati Sosial Universitas Mataram Isnan Nursalim mengatakan, peristiwa itu mengingatkan kepada semua pihak, terhadap karakter siswa-siswi yang mulai tidak pandang etika.
“Itukan membuka mata kita, bahwa nilai-nilai budaya, sopan santun, etika, itu kan saya kira sudah santat terkikis, saya kira itu fundamental sekali,” jelasnya kepada NTBSatu Minggu, 12 November 2023.
Baca Juga : Guru di NTB Diingatkan soal Netralitas Jelang Pemilu