Mataram (NTBSatu) – Penyidik Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) kembali terbang ke Kota Bima mengusut dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di lingkup Pemkot Bima.
Kali ini, sejumlah ASN diperiksa lembaga Anti-Rasuah tersebut. Penyidik yang pernah datang sebelumnya memeriksa ASN di Mako Brimob Kota Bima.
“Iya, ada (ASN) yang dipanggil dan dimintai keterangannya pagi ini,” kata Kadis Kominfotik Kota Bima, H Mahfud kepada NTBSatu, Selasa, 7 November 2023.
ASN yang diperiksa, sambung Mahfud, ada dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bima.
Meski begitu dia belum mengetahui, siapa saja abdi negara yang dimintai keterangan penyidik KPK. “Yang jelas lebih dari satu,” ujar Mahfud.
Selain ASN, sejumlah kontraktor juga dimintai keterangan oleh penyidik. “Intinya mereka dipanggil terkait dengan penetapan tersangka mantan Wali Kota Bima (H.M Lutfi),” tutup Kadis. (KHN)