Mataram (NTB Satu) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian memberikan pesan-pesan khusus kepada Drs. H. Lalu Gita Ariadi, yang dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Selasa pagi, 19 September 2023.
Tito mengatakan, peran Pj gubernur saat ini sangat penting karena masa jabatannya relatif panjang, tidak seperti sebelumnya yang hanya tiga sampai empat bulan saat Pilkada saja.
“Untuk itu saya meminta kepada bapak Lalu Gita Ariadi yang diberikan kepercayaan oleh Presiden untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Terutama. mengisi kekosongan agar roda pemerintah di Provinsi NTB berjalan. Jangan sampai roda pemerintahan di Provinsi NTB itu stagnan, karena tidak ada penjabatnya,” pesannya, saat sambutan usai pelantikan.
Berita Terkini:
- DMC Dompet Dhuafa Tanam 200 Pohon dan Gelar Serangkaian Kegiatan di HKB 2025 Lombok
- PT Karya Gugat Kadis Dikbud NTB, Proyek Rp9,8 Miliar Seret Oknum PBJ
- UMS dan Ummat Perkuat Sinergi Melalui Studi Tiru Pengembangan Mutu dan Sistem Informasi
- Koperasi Merah Putih akan Hadir di Kota Mataram, Begini Skemanya
Sebagai Pj tentu memiliki kewenangan-kewenangan yang telah diatur dalam Undang-Undang, lanjut Tito, tetapi ada empat yang dilarang, salah satunya adalah tidak boleh membuat program yang strategis, yang berbeda dengan penjabat yang lama, kecuali atas izin Mendagri.
“Nanti tolong kewenangan-kewenangan itu dipelajari. Komunikasikan betul dengan penjabat yang lama, yaitu bapak Zulkieflimansyah dan ibu Rohmi Djalilah. Komunikasikan hal-hal mana aja yang dikerjakan, perlu dilanjutkan. Tolong bangun hubungan yang positif kepada mereka berdua, lakukan konsultasi terus, apalagi bapak sebelumnya dan masih menjabat Sekda,” mintanya.
Komunikasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) juga, tambah Tito, bangun komunikasi yang baik dengan TNI, Polri, Kejaksaan, dan Pengadilan.