Mataram (NTB Satu) – Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB melakukan pemantauan mudik 2023. Dari pemantauan itu, ditemukan sejumlah masalah pada arus mudik lebaran tahun ini.
“Di beberapa layanan transportasi kurang dilengkapi petunjuk arah bagi pengguna layanan yang akan mengakses fasilitas yang disediakan,” kata Kepala Keasistenan Pencegahan Ombudsman NTB, Arya Wiguna, Rabu, 19 April 2023.
Selain itu, di setiap titik fasilitas transportasi juga masih jarang mencantumkan kontak Informasi terkait pelayanan maupun pengaduan. Padahal hal itu berguna bagi pemudik berkebutuhan khusus.
“Harusnya ada untuk mereka (pemudik berkebutuhan khusus, red) karena tidak dapat menyampaikan secara verbal. Setidaknya bisa menulis secara jelas. Juga fasilitas kesehatan yang disediakan tidak dapat diakses,” bebernya.
Menurutnya, setiap transportasi perlu dilengkapi dengan kelengkapan tertentu. Seperti pesawat yang memenuhi layak terbang, kapal laut yang dilengkapi dengan sekoci maupun kelengkapan baju pelampung.
Begitu juga dengan bus. Mesti dilengkapi dengan pemecah kaca, P3K dan Pemadam Api demi menjamin keselamatan penumpang.
“Catatan ini telah kami sampaikan kepada masing-masing penyelenggara pelayanan publik untuk dapat segera dipenuhi kekurangannya,” sambung Arya.
Dia menegaskan, menjamin kenyamanan dan keselamatan penumpang merupakan tugas seluruh pihak, baik pelaku usaha bidang trasnportasi, pemerintah maupun lembaga pengawas.
“Masih ada waktu untuk melakukan perbaikan ke depan. Saat arus balik,” tutupnya. (KHN)
Lihat juga:
- Wacana Pemkab Lobar Legalkan Tambang Sekotong Picu Bencana Berkelanjutan
- Tujuh Alasan iPhone 13 Tetap Layak Dibeli Meski Harganya Anjlok 2025
- UNESCO Nobatkan Enam Bandara Paling Memukau di Dunia, 2 di Asia
- Dua Pelajar NTB Terpilih sebagai Paskibraka Nasional 2025
- Atlet NTB Berjaya di Kejurnas Balap Sepeda Road Race 2025
- Imbas Kematian Juliana Marins, Gubernur NTB Evaluasi Tata Kelola Pendakian Gunung Rinjani
