Daerah NTB

Event “Sorak-Sorai” Segera Digelar, Dipastikan Seru dan Bebas dari Penduplikasian Tiket

Mataram (NTB Satu) – Penyelenggara kegiatan Machina mempersembahkan gelaran “Sorak-Sorai” yang ingin mengajak penonton untuk berkaraoke sambil bergembira bersama di awal tahun 2023.

Ketua Tim Kreatif Sorak-Sorai, Mahendra Putra mengatakan, pihaknya berjanji bahwa gelaran “Sorak-Sorai” akan berlangsung aman dan tentram. Ia telah mencetak tiket di luar Pulau Lombok dan bekerja dengan Yes Please. Oleh karena itu, pihaknya menjamin bahwa tidak ada tiket yang dapat diduplikasi.

“Kami memilih tidak adanya tiket yang diduplikasi dengan niatan agar trauma kolektif yang dialami penonton tidak terjadi kembali. Kami merasa bahwa trauma kolektif yang sudah dialami penonton harus dihapuskan dengan menjamin keamanan dan kenyamanan. Kami tidak ingin ada penonton yang membeli tiket palsu dan merasa dirugikan,” ungkap Mahendra, Jumat, 6 Januari 2023.

Untuk menanggulangi pemalsuan tiket, “Sorak-Sorai” telah melakukan sejumlah upaya, yaitu melakukan try-out scanning tiket, dan sejumlah hal yang kira-kira dapat terjadi pada saat gelaran nanti.

“Untuk kenyamanan, penonton jangan takut. Sebab, kami telah membatasi jumlah penonton yang akan hadir. Kami memastikan penonton akan tetap dapat berjoget dan berkaraoke tanpa harus berdesak-desakkan,” ujar Mahendra.

IKLAN

Mahendra telah mengusahakan agar selalu memberikan kejelasan informasi melalui platform sosial media terkait pelaksanaan gelaran “Sorak-Sorai”. Itu dilaksanakan lantaran merasa bahwa banyak penyelenggara kegiatan tidak memberikan kejelasan informasi terkait gelaran yang dihelat.

“Kami memilih Transmart sebagai lokasi gelaran “Sorak-Sorai” karena ingin memberikan pengalaman kepada penonton terkait venue yang baru untuk sebuah gelaran konser,” terang Mahendra.

Dalam gelaran “Sorak-Sorai” yang dihelat pada 14 Januari 2023 di Parkir Transmart Mataram akan menampilkan Iqbaal Ramadhan, Oomleo, Gangga, Duckhead, dan Mr. Aloy Jayjax. Untuk informasi pembelian tiket, silakan menghubungi @memofest di Instagram.

Kemudian, Mahendra menjelaskan bahwa gelaran “Sorak-Sorai” adalah gelaran sampingan dari penyelenggaraan “Memofest”. “Sorak-Sorai” adalah ajang selebrasi untuk mengingatkan kepada penonton bahwa akan ada gelaran yang lebih besar nantinya, yaitu “Memofest”.

“Maka dari itu, kami memilih artis yang bukan kelompok musik, melainkan penyanyi yang dapat mengajak penonton berkaraoke,” beber Mahendra.

Penyelenggaraan “Sorak-Sorai” bertujuan untuk membuat konser tanpa mengundang kelompok musik. Sebab, Mahendra merasa bahwa di Pulau Lombok masih sangat sedikit konser yang memberanikan diri untuk membuat konser dengan konsep berkaraoke. Mahendra ingin memberikan pengalaman berkaraoke dengan cita rasa konser musik.

Mahendra menerangkan bahwa pihaknya selalu mencoba agar siapapun artis yang diundang dan di mana pun mengadakan acara, para pendukung “Sorak-Sorai” akan selalu membersamai dalam setiap perjalanan membangun industri kreatif yang menarik di Pulau Lombok,”

“Nama “Sorak-Sorai dipilih dengan harapan penonton dapat bersorak-sorai di awal tahun dengan gembira,” pungkas Mahendra. (GSR)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button