Mataram (NTB Satu) – Selain banyak tanda lainnya, cara seseorang membuka obrolan dengan orang baru ketika berada di tongkrongan menjadi salah satu aspek untuk melihat kecerdasan seseorang.
Obrolan pembuka bisa menjadi penentu apakah pembahasan ke depan akan berlangsung asyik atau tidak.
Lalu bagaimanakah cara orang cerdas dalam membuka obrolan? Dilansir dari Life Hack, begini 5 kalimat cerdas yang akan diucapkan oleh orang yang cerdas ketika memulai perbincangan dengan orang baru saat berada di tongkrongan.
- Memuji Barang Seperti Aksesoris
Memulai percakapan dengan menggunakan pujian mengenai barang yang dipakai lawan bicara, seperti “hey brosmu bagus,” membuatmu bisa mengetahui lebih banyak tentang orang tersebut. Komentar seperti ini membuat kamu bisa masuk ke ranah pribadi milik seseorang tanpa terkesan terlalu mengganggu.
Komentar ini juga bisa membuat kamu bisa memulai sebuah percakapan dengan catatan yang positif di benak lawan bicara. Jangan terkejut apabila kamu akan berakhir mendengar cerita yang menarik hanya dengan mengucapkan kalimat ini.
- Bertanya Pendapat atas Karya
Kamu bisa memulai percakapan dengan menanyakan pendapat lawan bicara tentang sesuatu. Jika lawan bicaramu menganggap topik tersebut sebagai topik yang penting bagi mereka, mereka akan menaruh perhatian padamu dan berbicara lebih banyak tentang diri mereka.
Jika kamu juga memiliki pandangan tentang topik tersebut, percakapan justru makin lama, pembicaraan akan terasa makin mengalir. Metode ini hanya bisa dilakukan jika kamu memiliki pengetahuan yang luas tentang hal-hal di sekitarmu.
- Memberi Apresiasi terhadap Karya
Kamu bisa menunjukkan ketertarikan dan menjalin komunikasi dengan orang lain lewat komentar mengenai sesuatu yang dihasilkan oleh pekerjaan atau hobi orang itu, entah tulisan, musik, atau lukisan.
Kamu harus kreatif dan benar-benar terlibat secara emosional agar bisa menjalin komunikasi yang berbobot mengenai karya kreatif milik lawan bicaramu. Tapi ingat, jangan sampai terlihat berlebihan.
- “Mau Mencoba Kesempatan Ini?”
Pertanyaan ini masih berhubungan dengan topik sebelumnya, yakni mengenai karya yang dihasilkan oleh lawan bicara. Kamu bisa melanjutkan topik tersebut dengan memberikan atau menyediakan tawaran yang berkaitan dengan hobi atau pekerjaannya.
Kamu bisa menawarkan kesempatan berdasarkan kebutuhanmu sendiri atau melalui koneksimu. Merasa berguna atau penting bisa membuat lawan bicara bisa lebih nyaman berbincang denganmu.
- Menanyakan Lokasi Suatu Tempat
Dengan melempar sebuah pertanyaan, kamu telah membuat orang lain terdorong untuk menjawab. Setelah percakapan ini dimulai, topik berikutnya akan mengalir dengan mudah sesuai dengan cara pendekatanmu berikutnya. Meminta bantuan petunjuk atau penilainnya atas suatu tempat adalah pilihan terbaik jika kamu ingin seseorang lebih mengenalmu. (RZK)