Pemerintahan

HUT ke-66 NTB, DPRD Apresiasi Kerja Dua Pj Gubernur

Mataram (NTBSatu)DPRD NTB memberi apresiasi setinggi-tingginya pada dua Pj Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi dan Hassanudin. DPRD NTB menilai Gita Ariadi dan Hassanudin mampu mengisi kekosongan pemerintahan selama Pemilu dan Pilkada serentak 2024 dengan baik.

Wakil Ketua DPRD NTB, H. Muzihir mengatakan, Gita dan Hassanudin mampu menyelesaikan sejumlah persoalan usai kepala daerah definitif sebelumnya menjabat. Bagi Muzihir, Gita dan Hassanudin mampu memastikan penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak 2024 berjalan aman dan damai.

“Dalam HUT ke-66 NTB ini, kami ingin mengapresiasi dua Pj Gubernur NTB ini, baik Lalu Gita Ariadi dan Hassanudin. Mereka berhasil memimpin daerah NTB dengan sangat baik,” kata Muzihir, Selasa, 17 Desember 2024.

Muzihir juga menyebut, kedua Pj Gubernur telah mampu menciptakan kondisi pemerintahan yang baik. Terutama, untuk kepala daerah definitif yang dilantik pada awal 2025 mendatang. Indikasinya ialah tak adanya utang signifikan yang membebani keuangan daerah.

Menurutnya, kepala daerah definitif selanjutnya akan bisa memulai tugas dan tanggung jawab tanpa terdapat pekerjaan rumah yang berat dari pemerintahan sebelumnya. Tentu, hal itu tak terlepas dari kinerja dua Pj Gubernur NTB.

IKLAN

“Sangat top. Kami memberi jempol untuk dua Pj Gubernur NTB ini. Sehingga, kami ucapkan terima kasih,” ujarnya.

Ketua DPW PPP NTB ini mengharapkan kepala daerah yang baru, Lalu Muhamad Iqbal – Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda) nantinya dapat bekerja dengan baik. Sehingga, mampu memenuhi janji-janji politik untuk memajukan NTB dan menyejahterakan masyarakatnya.

Sementara itu, Ketua DPRD NTB, Baiq Isvie Rupaeda dalam sambutannya di rapat paripurna DPRD NTB dalam rangka peringatan HUT NTB ke-66 juga menyampaikan apresiasi pada Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi dan Hassanudin.

“Segenap anggota DPRD NTB dan seluruh masyarakat NTB mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada Pj Gubernur NTB. Semoga segala kinerja dan capaian positif yang telah diberikan menjadi amal ibadah,” tandas Isvie. (*)

Muhammad Yamin

Jurnalis Pemerintahan & Politik

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button