Kota Mataram

Kota Mataram Kembali Inflasi, YoY Mencapai 7,03 Persen

Mataram (NTB Satu) – Pada bulan September 2022, Kota Mataram kembali mengalami inflasi atau kenaikan harga komoditas sebesar 0,97 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 112,17. Angka itu lebih tinggi dari bulan Agustus 2022 yang mengalami deflasi sebesar 0,71 persen dengan IHK 111,09.

“Inflasi Kota Mataram lebih rendah dari angka gabungan dua kota (Kota Mataram dan Kota Bima) di NTB sebesar 1,01 persen, dan angka inflasi nasional 1,17 persen,” ujar Wakil Wali Kota Mataram sekaligus Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Mataram, TGH Mujiburrahman usai melaksanakan rapat pengendalian inflasi pada Rabu, 5 Oktober 2022.

IKLAN

Sedangkan inflasi tahun kalender bulan September 2022 sebesar 5,99 persen, lebih tinggi dari inflasi tahun kalender bulan September 2021 sebesar 1,29 peesen.

Kemudian inflasi tahun ke tahun (yoy) bulan September 2022 sebesar 7,03 persen, dan lebih tinggi dari inflasi yoy bulan September 2021 sebesar 1,98 persen.

“Lima komoditas yang memberikan andil besar terjadinya inflasi adalah bensin, beras, telur ayam ras, rokok kretek filter, dan tongkol diawetkan,” ungkap Mujiburrahman.

Lalu sebaliknya, lima komoditas yang memberikan andil deflasi terbesar adalah cabai merah, tomat, angkutan udara, ikan tongkol, dan minyak goreng.

IKLAN

“Kita akan lakukan pemantauan harga, begitupun juga dengan kelancaran distribusi dan komunikasi untuk mencegah kenaikan harga yang memberatkan masyarakat,” tutupnya. (RZK)

IKLAN

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button