Mataram (NTB Satu) – Seorang petani bernama Jumaah, 40 tahun asal Dusun Bareliang Desa Semoyang Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di tengah sawah miliknya, di Dusun Montong Palung, Desa Batu Nampar Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur, pada Jum’at 8 Juli 2022 lalu.
Dari keterangan saksi (anak korban-red), korban meninggalkan rumah sekitar Pukul 15.00 Wita, hendak ke sawah miliknya menggunakan sepeda motor untuk membersihkan tanaman tembakau. Namun hingga menjelang magrib korban tidak kunjung pulang kerumahnya.
Karena korban tidak kunjung pulang, anak korban, Budi 19 tahun mencari bapaknya di lokasi tempat korban menanam tembakau. Sekitar pukul 18.20 Wita, anak korban menemukan ayahnya dalam posisi tergeletak di tengah sawah dan dalam kondisi sudah meninggal dunia dengan luka sobek di beberapa bagian tubuh seperti di leher (nyaris putus), lengan kiri (nyaris putus) dan luka sobek di pinggang kiri.
Setelah korban ditemukan, anak korban segera pulang menyampaikan kejadian tersebut ke keluarganya. Kemudian keluarga korban segera menuju ke lokasi kejadian dan melaporkan peristiwa tersebut Kepada Babinsa Batu Nampar.
Babinsa Batu Nampar berkoordinasi dengan Polsek Jerowaru untuk menindaklanjuti kejadian tersebut karena korban merupakan warga Lombok Tengah dan lokasi sawah yang digarap masuk wilayah Kabupaten Lombok Timur.
Kasi Humas Polres Lombok Timur dihubungi Ntbsatu.com mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kematian korban.
“Sampai saat ini masih diselidiki oleh Reskrim,” tukasnya. (MIL)
