Mataram (NTB Satu) – Gelar Budaya Nusantara akan diselenggarakan di Provinsi NTB, tepatnya di Taman Mayura pada 20 sampai dengan 24 Mei 2022 mendatang. Dengan NTB sebagai tuan rumah diharapkan dapat mendongkrak pariwisata, dan promosi acara internasional yang akan dihelat di NTB, seperti Motocross Grand Prix atau MXGP di Samota.
“Alasannya karena peringkat Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) NTB berada di posisi 5 di Indonesia. Di samping itu juga agar bisa mendongkrak pariwisata NTB. Kita sudah menyelenggarakan MotoGP, dan sebentar lagi ada MXGP. Dunia harus diberi tahu, bahwa tidak hanya keindahan alam, tetapi juga ada nilai kebudayaan,” ujar Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB, Achmad Fairuz Abadi pada Rabu, 20 April 2022.
Gelaran tersebut akan menjadi ajang pertemuan ketua dari 11 Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) dari seluruh Indonesia untuk membahas seputar pembangunan kebudayaan. Selain itu, akan ada pameran kebudayaan, kelas memasak, pentas seni, dan eksibisi permainan tradisional.
Dengan dijadikannya NTB sebagai tuan rumah, diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Kebudayaan NTB dari peringkat 5 menjadi peringkat 3 nasional pada tahun 2023.
“Kita harapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Kebudayaan. IPK itu meliputi 4 hal, yaitu perlindungan, pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan kebudayaan,” imbuh fairus.
Untuk pameran kebudayaan, NTB akan menampilkan sesuatu khas yang selama ini jarang terekspos.
“Dari sisi kuliner, kita akan menampilkan masakan yang diusulkan dalam warisan budaya, namanya cenge’. Itu salah satu makanan tradisional yang biasa dibuat oleh masyarakat Lombok Tengah dan Lombok Timur. Kita cari yang belum (terekspos), seperti Sagele, yaitu peristiwa pertanian masyarakat Mbojo, jadi mereka diiringi musik sambil bernyanyi saat bercocok tanam, mereka seperti menyapa alam,” terang Fairuz. (RZK)
