Hukrim

Ratusan Kendaraan “Diusir” saat Lebaran Topat di Mataram

Mataram (NTBSatu) – Ratusan kendaraan diminta putar balik saat perayaan Lebaran Ketupat atau Lebaran Topat di Kota Mataram, Senin, 7 April 2025.

“Pengusiran” sejumlah kendaraan itu bukan tanpa sebab. Alasannya karena sejumlah tempat wisata di Kota Mataram telah padat.

Kendaraan yang polisi minta putar balik itu bukan dari Kota Mataram, melainkan daerah lain. “Mereka mungkin belum melihat, membaca atau mendengarkan sosialisasi (kepolisian sebelumnya),” kata Kapolresta Mataram, AKBP Hendro Purwoko, hari ini.

Di antara ratusan kendaraan itu juga, sambung Hendro, beberapa di antaranya merupakan mobil pikap.

Alasan polisi melarang mobil bak terbuka tersebut berkendara, karena sejumlah warga rawan menyalahgunakan kendaraan tersebut. Mereka kerap mengangkut sejumlah orang. Hal itu jelas tidak diperbolehkan.

IKLAN

“Melanggar lalu lintas,” jelasnya. Hendro menyebut tak ada penilangan. Pihaknya masih sebatas menegur pengedara mobil pikap.

Selain itu, Polresta Mataram juga menyiapkan tim satuan tugas. Mereka berfungsi mencegah atau jika menindaklanjuti terjadinya kriminalitas.

Dalam proses pengamanan Lebaran Topat kali ini, kepolisian memiliki sejumlah evaluasi. Khususnya berkaitan dengan kepadatan kedatangan wisatawan. Padahal jauh-jauh hari mereka telah mengedarkan sejumlah imbauan.

“Ini sebagai langkah strategis. Nanti ke depan kita mungkin bisa berkoordinasi dengan Polres lain,” tutupnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button