Lombok Timur (NTBSatu) – Gempa dahsyat berkekuatan magnitudo 7,7 mengguncang Myanmar pada Jumat, 28 Maret 2025, menyebabkan kehancuran besar di berbagai wilayah.
Setidaknya 694 orang tewas, sementara ratusan lainnya mengalami luka-luka akibat gempa ini.
Gempa ini tidak hanya mengguncang Myanmar, tetapi juga berdampak hingga Thailand. Sebuah gedung pencakar langit yang masih dalam proses pembangunan di Bangkok ambruk, menewaskan sedikitnya delapan orang dan menjebak puluhan lainnya di bawah reruntuhan.
Petugas penyelamat masih berjibaku mengevakuasi korban yang terperangkap.
Otoritas Myanmar telah menetapkan keadaan darurat di enam wilayah yang terdampak paling parah. Tim penyelamat berjuang keras mencari korban yang tertimbun puing-puing bangunan.
Evakuasi berlangsung di tengah kondisi yang sulit akibat reruntuhan yang tidak stabil.
Video-video yang beredar di media sosial menunjukkan momen mengerikan, saat gedung pencakar langit di Thailand runtuh dalam hitungan detik.
Asap dan debu tebal membumbung tinggi, sementara warga berlarian menyelamatkan diri. Kepanikan melanda, terutama bagi mereka yang berada di bangunan tinggi saat gempa terjadi.
Pemerintah Myanmar dan Thailand telah mengerahkan ratusan petugas penyelamat untuk membantu korban gempa. Sejumlah alat berat dikerahkan guna mempercepat proses evakuasi.
Gempa kali ini menjadi salah satu bencana paling mematikan yang pernah melanda kawasan tersebut, dalam beberapa tahun terakhir.
Pemerintah dan organisasi kemanusiaan dikabarkan tengah berkoordinasi untuk memberikan bantuan kepada para korban. (*)
