Kota Bima (NTBSatu) – Sail To Indonesia International masih menjadi agenda penting bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Bima di tahun 2025. Pemkot Bima menilai event ini jadi momen promosi wisata skala internasional, meski ada keraguan sejumlah pihak terhadap dampak ekonomi bagi masyarakat.
“Pro kontra itu normatif. Tapi masukan itu tetap kami serap. Yang jelas, event ini sangat menguntungkan Kota Bima ke depan. Khususnya di sektor maritim, wisata, sosial dan budaya,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Kota Bima, M. Natsir, Jumat, 29 November 2024.
Natsir menjelaskan, Sail To Indonesia International ini merupakan bagian dari strategi Dinas Pariwisata untuk mengenalkan kepada masyarakat internasional. Bahwa di NTB khusus di Kota Bima, memiliki area yang layak wisatawan kunjungi melalui maritim.
Terbukti, setelah disepakati jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Kota Bima sejak 2023 menunjukan tren peningkatan.
“Tahun 2023 kami coba konsolidasi dengan panitia Sail To Indonesia International. Dan melakukan penelitian tentang kelayakan tambat labuh setiap bulan Juli dan Agustus. Disepakatilah di Lawata. Terbukti, tahun 2023 jumlah peserta Sail To Indonesia Internasional yang berkunjungan capai 140. Kemudian kunjungan meningkat 150 lebih peserta di tahun 2024,” katanya.
Jadi Event Tahunan
Sail To Indonesia tetap menjadi event tahunan Pemkot Bima. Apalagi event ini menjadi bagian dari program kemaritiman nasional di sektor wisata bahari.
“Tahun depan ritmenya lebih sederhana. Tentunya ada event dan atraksi lain yang kami dorong dan ditampilkan,” tambahnya.
Natsir juga tidak mengabaikan beberapa respons sejumlah pihak, yang menganggap event ini tidak terlalu berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Padahal kata dia, tanpa disadari event ini jadi ruang promosi gratis bagi pemerintah kepada wisatawan mancanegara.
“Setiap mereka datang kami menjamu dengan ragam kuliner khas daerah. Termasuk mengenalkan pada mereka tentang budaya dan tradisi Kota Bima. Kami harap setelah mereka kembali ke negara masing-masing bisa menceritakan pada keluarga dan kerabatnya,” ujarnya.
Pemerintah Kota Bima sejatinya, sangat bangga karena Kota Bima menjadi salah satu daerah yang wisatawan dari mancanegara kunjungi. Sehingga, pihaknya bersama Pemerintah Kota Bima akan selalu bersedia menyambut kehadiran wisatawan mancanegara yang datang.
“Kami harap tahun depan akan lebih banyak lagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Kota Bima. Kami juga akan terus berbenah supaya para wisatawan betah di Kota Bima,” pungkasnya. (*)