Lombok Timur (NTBSatu) – Pohon tumbang kembali terjadi di Jalan Pariwisata Rinjani, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur pada Rabu, 4 September 2024 pukul 11.30 Wita.
Tumbangnya pohon berdiameter 4 meter itu membuat jalur lalu lintas Suela-Seambalun tertutup cukup lama.
Namun berkat gotong royong pihak kepolisian, KPH Rinjani, dan masyarakat, arus lalu lintas utama tersebut kembali lancar pada sore hari yang sama.
Kanit Reskrim Polsek Suela, Aiptu Suranto, mengatakan pohon tumbang tersebut terjadi akibat cuaca ekstrem dan kondisi pohon sendiri.
“Pohon sudah lapuk dan kondisi cuaca sedang angin kencang. Saat ini akses jalan dari Suela menuju Sembalun sudah bisa dilalui. Giat berjalan lancar dan aman,” ucap Suranto.
Sebelumnya, menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Timur, pada 10-15 Maret 2024, tercatat 17 pohon tumbang akibat angin kencang.
Peristiwa itu mengakibatkan sejumlah kerugian material seperti kerusakan bangunan serta sempat mengganggu arus lalu lintas. Untungnya, peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa.
“Dua rumah warga tertimpa pohon, satu di Desa Songak dan satu di Desa Sakra. Tapi kondisinya tidak terlalu parah,” kata Kepala BPBD Lombok Timur, L Muliyadi, Jumat, 15 Maret 2024 lalu.
Guna mengantisipasi semakin banyaknya pohon tumbang, BPBD Lombok Timur mengaku bekerja sama dengan instansi terkait melakukan pemangkasan pohon-pohon besar di sejumlah lokasi.
“Sebagaimana arahan dari Pak Bupati, kita mulai sisir pohon-pohon besar yang ada di pinggir-pinggir jalan. Kita mulai dari Kota Selong,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya juga telah membentuk tim khusus penanganan pohon tumbang dan pemangkasan pohon-pohon yang berpotensi tumbang. (*)
