Mataram (NTBSatu) – Pemkot Bima bersama Perum Bulog kembali menggelar operasi pasar pasca lebaran Idulfitri 1445 Hijriah di Kantor Lurah Dara, Kamis, 18 April 2024.
“Langkah ini diambil guna memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan makanan bagi masyarakat setelah hari raya Idulfitri,” kata Plt. Asisten II Setda Kota Bima, Drs. M. Saleh saat memimpin operasi pasar tersebut.
Dalam kegiatannya kali ini, Pemkot Bima menyediakan berbagai komoditas pokok dengan harga terjangkau. Di antaranya, minyak goreng 720 liter dengan harga Rp16.000 per liter. Kemudian gula pasir sebanyak 300 Kg dengan harga Rp17.000 per kg dan beras ton dengan harga 52.000 per 5 Kg.
Saleh berharap adanya operasi pasar ini mampu memberikan dampak positif bagi stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok. Sehingga masyarakat Kota Bima tidak merasa terbebani.
“Dan semoga bisa memperkuat kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kesejahteraan bersama,” jelasnya.
Berita Terkini:
- Kunker ke Surabaya, Komisi III DPRD NTB Nilai Perubahan Perda Penyertaan Modal Mendesak
- Diskursus Vol VI Overact Theatre, Menguak Sejarah Teater Kamar Indonesia
- Perjalanan Kepemilikan ANTV yang Kini Lakukan PHK Massal
- Sebelum Gubernur Terpilih Dilantik, Hassanudin akan Dievaluasi Kemendagri 9 Januari 2025
Masyarakat sangat antusias dengan adanya kegiatan operasi pasar tersebut, mengingat harga bahan pokok semakin melonjak naik waktu bulan Ramadan. Terutama komoditas beras. Warga merasa sangat terbantu dengan adanya operasi pasar yang digelar tiap minggu di seluruh kelurahan di Kota Bima. (KHN/*)
