Kota Bima (NTBSatu) – Berdasarkan keputusan Menteri PAN-RB, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, mendapat jatah sebanyak 829 formasi untuk pengadaan ASN tahun 2024.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bima, Abdul Wahid mengatakan, adapun dari jumlah tersebut dibagi dalam 148 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 681 formasi untuk Pegawai Negeri dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sementara berdasarkan jenis kebutuhannya, kata Wahid, untuk tenaga guru hanya mendapatkan kuota formasi PPPK saja, yakni sebanyak 275 formasi.
“Untuk guru tidak mendapat kuota CPNS,” kata Wahid kepada NTBSatu, Senin, 18 Maret 2024.
Kemudian, tenaga kesehatan mendapatkan 36 formasi untuk CPNS dan 146 formasi untuk PPPK. Sementara tenaga teknisi mendapat kuota 112 formasi untuk CPNS dan 260 formasi untuk PPPK.
Berita Terkini:
- LIPSUS – Sudah Jatuh Tertimpa Gerbang, Nasib Mahasiswa Tergantung Isvie
- Tata Kelola Fasilitas Umum di NTB Disoroti KPK
- KPK Beberkan Penyelewengan Dana Pokir DPRD Kota Mataram
- KPK Temukan Praktik Ijon dan Dugaan Pokir Fiktif di DPRD NTB
“Seleksi pengadaan ASN Kota Bima nantinya akan disesuaikan dengan rencana pengadaan ASN Nasional,” ujarnya.
Mengacu pada jadwal sementara yang ditetapkan KemenPAN-RB dan Badan Kepegawaian Nasional (BKN), rencana seleksi ASN 2024 akan dilaksanakan secara bertahap melalui 3 periode. Periode 1 (Bulan April, Mei dan Juni), Periode 2 (Bulan Juli, Agustus, September), Periode 3 (Bulan Oktober, Nopember, Desember).
“Saya harap agar segenap calon pelamar yang akan mengisi formasi CPNS dan PPPK lingkup Pemerintah Kota Bima, agar segera fokus menyiapkan diri secara maksimal guna menghadapi ujian seleksi pengadaan ASN 2024,” pungkasnya. (MYM)