Mataram (NTB Satu) – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Mataram memberi peluang rezeki bagi masyarakat di sekitar sekolah. Hal ini karena ramainya orang tua dan calon siswa yang datang ke sekolah untuk verifikasi berkas pendaftaran.
Melalui pantauan NTBSatu di sekitar SMPN 1 Mataram dan SMPN 2 Mataram, terdapat banyak pedagang yang membuka tempat berjualan. Mulai dari jualan cemilan, minuman, dan map untuk pendaftaran.
Salah satunya, Ibu Rohani, warga Gomong yang biasanya berdagang asongan, beralih menjual map untuk pendaftaran saat PPDB.
Baca Juga:
- Pemira BEM Universitas Muhammadiyah Mataram 2025, Momentum Demokrasi yang Menyatukan Mahasiswa
- Ummat Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2025/2026
- Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Bali, Warga di Mataram Lari Keluar Rumah
- Maman Sebut Penetapan 2 Komisi di 1 OPD Terkesan Mubazir, Didi Sumardi: Itu Sudah Win-win Solution
“Biasanya saya jual asongan saja, kayak kopi, air mineral di dekat rumah sama kalau ada acara-acara, baru keluar. Kebetulan, sekarang ada daftar sekolah, jadi jualan di sini, jualan map,” ujarnya, saat ditemui, Selasa, 4 Juli 2023.
Ia menceritakan, keuntungan berjualan map tergantung dari banyaknya pembeli. Kalau ramai, banyak yang beli, kalau sepi sedikit, bahkan tidak ada dapat