Mataram (NTB Satu) – Kepala Pusat Penerangan TNI, Laksamana Muda Julius Widjojono menyampaikan duka cita mendalam atas gugurnya Pratu Miftahul Arifin pada 15 April 2023 pukul 16.30 WIB, akibat diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Wilayah Mugi – Mam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.
“Hingga saat ini, hanya ada 1 orang yang gugur” tegas Julius dalam konferensi pers di Balai Wartawan Mabes TNI Jakarta, (16/4/23)
Diketahui Pratu Miftahul Arifin telah ditembak dan jatuh ke jurang sedalam kurang lebih 15 meter saat bertugas mencari pilot Susi Air di Distrik Mugi, Nduga Papua pada Sabtu (14/4/2023) pukul 16.30 WIT,” ungkap Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav, Herman Taryaman.
Belum ada lagi informasi resmi terkait korban tambahan, masyarakat diminta untuk mengacu pada informasi resmi yang dikeluarkan oleh Mabes TNI.
Kabar ini sekaligus menjadi penangkal maraknya berita hoaks yang menyebutkan 6 Prajurit TNI Gugur dan 9 Disandra oleh kelompok separatis berbahaya tersebut.
Belum ada lagi informasi resmi terkait korban tambahan, masyarakat diminta untuk mengacu pada informasi resmi yang dikeluarkan oleh Mabes TNI.
Untuk kondisi prajurit yang lainnya, saat ini teridentifikasi ada dibeberapa tempat, Sulitnya proses evakuasi dikarenakan faktor cuaca buruk.
Masyarakat berharap agar TNI sebagai garda terdepan melakukan upaya terbaiknya dalam menjaga kedaulatan NKRI serta diharapkan mengambil tindakan tegas dalam menghadapi serangan kelompok kriminal bersenjata ini. (HAK)
