Mataram (NTB Satu) – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) NTB bersinergi dengan program kerja sama dari Kedutaan Besar Australia di Jakarta yaitu Sinergitas dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA) melakukan Pendampingan Review Data Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Input Teknis Penyusunan Peraturan Gubernur Rencana Aksi SPM di Provinsi NTB, 27 Juni 2023.
Kepala Bappeda NTB, Dr. Iswandi menyampaikan, Rencana Pembangunan Daerah (RPD) NTB Tahun 2024-2026 memiliki 7 tujuan, antara lain:
- Terwujudnya transformasi ekonomi melalui peningkatan produktivitas daerah
- Terwujudnya peningkatan kualitas manusia yang kompetitif, unggul, andal, dan takwa
- Terwujudnya peningkatan kualitas lingkungan yang lestari dan asri
- Terwujudnya kualitas kesejahteraan masyarakat yang mandiri
- Terwujudnya peningkatan tata kelola pemerintah daerah
- Terwujudnya peningkatan capaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)
- Terwujudnya daya saing daerah.
“RPD sangat berhubungan erat dengan SPM, di mana salah satu strategi utama RPD NTB Tahun 2024-2026 ialah pemenuhan Standar Pelayanan Minimal. Sehingga dapat mewujudkan ultimate goal dari RPD yaitu terwujudnya transformasi ekonomi melalui peningkatan produktivitas daerah menuju NTB sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi regional Bali dan Nusa Tenggara yang inklusif dan berkelanjutan,” ucap Iswandi.
Menurutnya, cakupan SPM dalam kerangka RPD 2024-2026 masuk pada beberapa sektor, yaitu SPM Pendidikan dan SPM Kesehatan dengan sasaran meningkatnya akses dan kualitas pendidikan serta derajat kesehatan masyarakat.
Kemudian SPM Pekerjaan Umum dan SPM Perumahan Rakyat dengan sasaran meningkatnya kapabilitas inovasi mendukung peningkatan kinerja industri dan pengembangan ekspor. SPM Trantimbumlinmas memiliki sasaran meningkatnya perlindungan sosial, pengembangan mata pencaharian, pemberdayaan sosial dan inklusi keuangan. Lalu SPM Sosial dengan sasaran meningkatnya pemerataan pendapatan serta kesejahteraan lahiriah (fisik) dan rohaniah (non fisik).
Iswandi berharap, dengan diadakan kegiatan ini, dapat meningkatkan penguatan kelembagaan tim penerapan SPM Daerah. (MKR)
