Mataram (NTB Satu) – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. H. Zulkieflimansyah, menyampaikan berbagai gelaran internasional juga sedang diperjuangkan untuk bisa diselenggarakan di NTB.
Salah satunya adalah ajang balap Formula – 1 (F1), setelah sebelumnya MotoGP dan MXGP, dikonfirmasi akan diselengarakan.
Bang Zul sapaan akrab Gubernur, akan berencana ke Abu Dhabi untuk tindaklanjuti kemungkinan Sirkuit Mandalika menjadi tuan rumah gelaran F1.
“Rencananya kami akan ke Abu Dhabi untuk menindaklanjuti pembicaraan kemungkinan Mandalika akan menjadi host untuk F1, ini akan sangat menarik, selain itu kita juga akan menjadi tuan rumah untuk MXGP,” tuturnya Senin, 29 November 2021.
Selain itu, Bang Zul berharap dengan adanya gelaran – gelaran internasional yang akan berlangsung di Provinsi NTB dapat terus menumbuhkan prekonomian masyarakat.
“Jangan sampai yang berjualan orang Malaysia atau Singapura, tetapi harus para UMKM kita bisa siap juga. Masyarakat lokal juga ekonominya semakin menggeliat,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di NTB itu juga mengungkapkan pemerintah tengah serius mempersiapkan gelaran MotoGP Mandalika 2022.
Menurutnya, even MotoGP akan menjadi gelaran yang levelnya sepuluh kali lebih besar dibandingkan WSBK 2021 yang sukses digelar kemarin.
“Perkiraannya MotoGP akan sepuluh kali lebih besarnya dan sekitar 200 Ribu orang akan datang menyaksikan MotoGP. Semoga dengan waktu tiga bulan ini kita bisa maksimal mempersiapkan,” jelas Bang Zul
Kemudian ia menambahkan saat rapat terbatas dengan Presiden dan Menteri – menteri di Istana Bogor beberapa waktu lalu, gelaran Superbike telah mampu mencuri perhatian dunia.
Oleh karena itu, bukan saja sirkuit yang akan terus dipermak, namun fasilitas penunjang juga akan diperhatikan oleh pemerintah pusat.
“Para pengunjung sudah melihat bahwa sirkuit mandalika sangat indah, kalau disempurnakan bukan menjadi mustahil, ini akan menjadi ikon yang mengantarkan kita untuk dikenal dunia secara lebih luas apalagi kalau pelaksanaan motogp sukses,” ungkap Bang Zul. (DAA)
