Mataram (NTBSatu) – Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Lalu Muhamad Iqbal mengajak semua masyarakat khususnya masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk menyuarakan perlawanan terhadap kekejaman yang dilakukan Israel ke warga Palestina.
Menurut Lalu Iqbal dukungan perlawanan Palestina kepada Israel bisa dilakukan dengan menyerukan gambar “semangka” pada akun media sosial atau dengan menggelar doa bersama.
“Pesannya, ini isu Palestina bukan isu pemerintah saja. Ini isu bangsa Indonesia, isu dunia, isu kemanusiaan. Dan gambar semangka terus kita jaga sebagai bentuk perlawanan terhadap Israel,” kata Lalu Iqbal di kediamannya Praya Lombok Tengah, Sabtu 4 November 2022.
Mantan Dubes Indonesia untuk Turki ini pun mengajak semua masyarakat NTB untuk mengekspresikan solidaritas terhadap bangsa Palestina dengan menggalang dukungan yang lebih massif.
Berita Terkini:
- Sinergi Mahasiwa KKN PMD Unram dan Pelaku UMKM Desa Teros Bangun Ekonomi Lokal melalui Transformasi Branding
- Lebih dari Sekadar Helm dan Rompi, AMMAN Tanamkan K3 sebagai Gaya Hidup
- Pelantikan Serentak Kepala Daerah 6 Februari 2025 Bakal Diundur
- Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Tunggu Kebijakan Pusat, Pemprov NTB Minta Honorer Sabar
“Kenapa? Karena kita pernah merasakan penjajahan. Dan itulah sekarang yang dirasakan oleh bangsa Palestina saat ini,” kata Lalu Iqbal.
Menurut Lalu Iqbal yang merupakan putra daerah NTB ini, situasi penjajahan yang dirasakan oleh bangsa Palestina saat ini mungkin jauh lebih pahit daripada apa yang dirasakan kita saat pra kemerdekaan dulu. Karena dalam beberapa hari serangan demi serangan terus dilakukan oleh Israel.
Bahkan lanjut Lalu Iqbal kemerdekaan yang dirasakan saat ini oleh bangsa Indonesia saat ini karena adanya pengakuan dari negara lain dan pengakuan dari perjanjian Mufti Palestina tahun 1947 lalu menjadi yang pertama.
“Kita berhutang kepada Palestina. Mudahan pemahaman sejarah ini memberi pemahaman ke masyarakat NTB juga untuk menjaga dukungan ke masyarakat Palestina sekurang-kurangnya dengan doa,” tutup Lalu Iqbal. (HAK*)
