Tim SAR Temukan Serpihan Kapal Pinisi Pelatih Valencia yang Tenggelam di Labuan Bajo
Jakarta (NTBSatu) – Tim SAR gabungan menemukan serpihan badan kapal pinisi wisata KM Putri Sakinah yang tenggelam di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kapal tersebut membawa Pelatih Tim B Wanita Los Che klub LaLiga Valencia, Martin Carreras Fernando bersama tiga anaknya.
Dalam operasi pencarian hari kedua, Sabtu, 27 Desember 2025, tim menemukan serpihan badan kapal sejauh sekitar 5 nautical mile dari lokasi kejadian.
“Iya (ditemukan puing-puing kapal),” kata Koordinator Pos SAR Manggarai Barat, Edy Suryono mengutip detik.com, Senin, 29 Desember 2025.
Sebelumnya, KM Putri Sakinah tenggelam pada Jumat malam, 26 Desember 2025. Dari total 11 orang di atas kapal, tim SAR gabungan telah mengevakuasi tujuh korban. Empat orang lainnya yang merupakan WNA asal Spanyol, masih hilang.
Operasi pencarian melibatkan berbagai unsur dengan penggunaan sejumlah armada, di antaranya Rigid Inflatable Boat (RIB) Pos SAR Manggarai Barat. Kemudian, Sea Rider KSOP Labuan Bajo, RIB Lanal Maumere, RIB Dit Polair Polda NTT, serta Kapal KPC Dit Polair Polda NTT.
Penyisiran di sekitar lokasi kejadian, khususnya perairan Utara Pulau Padar sejak pagi hingga pukul 18.00 Wita. “Pencarian hari ketiga terhadap empat orang WNA Spanyol ini akan dilanjutkan esok hari,” ujar Kepala Kantor Basarnas Maumere, Fathur Rahman.
Proses Pencarian Alami Kendala
Menurutnya, proses pencarian menghadapi sejumlah kendala, seperti gelombang laut setinggi sekitar 0,25 hingga 1,5 meter. Kemudian, arus yang cukup kuat di sekitar perairan Pulau Padar, serta hujan lebat yang mengurangi jarak pandang.
Meski demikian, hambatan tersebut tidak menyurutkan semangat tim SAR gabungan. “Namun tidak menurunkan semangat tim SAR gabungan dalam proses pencarian,” katanya.
Lebih lanjut, tim komunikasi Basarnas Maumere telah melakukan penelusuran dan pencocokan data manifes. Dari hasil tersebut, keempat korban hilang merupakan satu keluarga yang terdiri dari seorang ayah dan tiga anak, yakni satu anak perempuan dan dua anak laki-laki.
Sementara itu, dua WNA asal Spanyol yang sebelumnya selamat dan telah tim SAR evakuasi pada Jumat malam, 26 Desember 2025. Mereka merupakan istri dari korban serta satu anak korban.
Selain itu, korban selamat lainnya terdiri dari empat Anak Buah Kapal (ABK), termasuk kapten KM Putri Sakinah, serta seorang pemandu wisata.
Adapun identitas empat wisatawan asal Spanyol yang masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan adalah Martin Carreras Fernando, Martin Garcia Mateo, Martines Ortuno Maria Lia, dan Martinez Ortuno Enriquejavier. (*)
