Hukrim

Polisi Bidik Tersangka Dugaan Penganiayaan di Sunset Land

Mataram (NTBSatu) – Polresta Mataram mengusut dugaan penganiayaan pria inisial BE di tempat wisata Sunset Land, Kota Mataram, beberapa waktu lalu.

Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Regi Halili menyampaikan, kasus ini sudah naik ke tahap penyidikan. Polisi pun telah melakukan pemanggilan terhadap empat orang terduga terlapor.

“Kami sudah melakukan pemanggilan terhadap empat orang terduga terlapor dengan inisial S, R, K, serta O,” ungkap Regi, Senin, 10 Maret 2025.

Pihaknya telah melayangkan surat panggilan kepada keempat orang tersebut sebanyak dua kali. Namun hingga kini, mereka tidak mengindahkannya.

Sehingga, sambung Regi, Sat Reskrim Polresta Mataram menerbitkan surat perintah untuk membawa terduga terlapor.

IKLAN

“Tim Opsnal sudah kami minta untuk melaksanakan dan membawa keempat terduga terlapor ke Mapolresta Mataram,” jelasnya.

Regi mengaku, akan segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan di Sunset Land, Kota Mataram ini. “Setelah kita melaksanakan gelar, kita akan menetapkan tersangka,” tegasnya.

Sebagai informasi, kasus ini berawal dari korban Burkan Efendi datang menghadiri rapat koordinasi di salah satu hotel di Kota Mataram.

Selesai rapat, ia diajak oleh istri salah satu terlapor untuk mencari makanan. Mereka bersama dua teman lainnya menuju Sunset Land di Jalan Lingkar Selatan, Kota Mataram.

Namun pada saat di lokasi, terduga terlapor bersama empat orang temannya langsung menyerang korban. Mereka memukul korban menggunakan tangan yang mengepal, siku, serta menendang berkali-kali.

Tidak hanya itu, korban bahkan dibawa paksa ke kantor debt collector PT. LNI di Desa Mantang, Lombok Tengah, tempat terduga terlapor bekerja. Mereka pun kembali melakukan dugaan penganiayaan.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka lebam dan luka sobek di beberapa bagian tubuhnya. Korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Mataram. (*)

Atim Laili

Jurnalis Hukum Kriminal

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button