Lombok TimurPolitik

KPU Nyatakan 5 Bapaslon Pilbup Lombok Timur Lolos Pemeriksaan Kesehatan

Lombok Timur (NTBSatu)Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Timur, menerima hasil pemeriksaan kesehatan lima bakal pasangan calon atau bapaslon pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Timur 2024 dari RSUD Provinsi NTB, Selasa, 3 September 2024.

Dari hasil pemeriksaan, KPU Lombok Timur menyatakan, kelima bapaslon tersebut memenuhi syarat kesehatan atau mampu.

“Kesimpulan dari pemeriksaan di RSUD Provinsi NTB menyatakan, semua paslon kita yang sejumlah 10 orang, baik bupati maupun wakil bupati itu memenuhi syarat,” kata Kordiv Teknis Penyelenggaraan KPU Lombok Timur, Mulyadi, Rabu, 4 September 2024.

Mulyadi menjelaskan, terdapat tiga elemen utama dalam pemeriksaan tersebut. Yaitu pemeriksaan kesehatan jasmani, kesehatan jiwa, dan pemeriksaan penyalahgunaan obat terlarang.

“Jika salah satu saja yang tidak terpenuhi, maka nanti dinyatakan tidak memenuhi syarat,” ucap Mulyadi.

Setelah melewati tes kesehatan, para bacalon akan menjalani verifikasi administrasi pada 3-4 September 2024.

Selanjutnya, pihak KPU Lombok Timur akan menyampaikan hasil verifikasi administrasi tersebut pada 5 dan 6 September 2024.

“Kami memberikan hasil verifikasi di tanggal 5 September, kemudian lanjut dengan masa perbaikan,” ungkapnya.

“Jika nantinya salah satu dokumen yang belum memenuhi syarat, maka pasangan calon dapat melakukan perbaikan selama tiga hari,” tambahnya.

Setelah proses tersebut, nantinya pihak KPU akan melakukan verifikasi kembali. Kemudian, akan berakhir pada dua kesimpulan, yaitu bacalon memenuhi syarat atau tidak memenuhi syarat.

Adapun lima bapaslon tersebut adalah  Rumaksi-Sukisman Azmy, Syamsul Lutfhi-Abdul Wahid, Haerul Warisin-Edwin Hadiwijaya. Kemudian, Tanwirul Anhar-Daeng Paelori, dan Suryadi Jaya Purnama-TGH Khairul Fatihin.

Sementara partai pengusung dari kelima Paslon bupati dan wakil bupati tersebut, yakni Partai Demokrasi, Gelora, dan NasDem pada pasangan Rumaksi-Sukisman Azmy. Lalu, pasangan Syamsul Lutfhi-Abdul Wahid mendapat dukungan PKB, Perindo, dan Partai Ummat.

Pasangan Haerul Warisin-Edwin Hadiwijaya mendapat dukungan PAN, Gerindra, Golkar, PPP, dan PSI. Setelahnya, pasangan Tanwirul Anhar-Daeng Paelori, mendapat dukungan dari PDIP, Partai Buruh, dan PBB.

Terakhir, pasangan Suryadi Jaya Purnama-TGH Khairul Fatihin mendapat dukungan dari PKS. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button