Sampah Pendakian Rinjani Capai 3 Ton, 90 Persen Dibawa Turun Pendaki

Mataram (NTB Satu) – Jumlah sampah yang dihasilkan pendaki Gunung Rinjani semester I 2022 mencapai 3.300,14 kilogram atau 3 ton lebih. Jumlah sampah tertinggi dihasilkan pada bulan Mei 2022 mencapai 1.511 kilogram. Hal itu disebabkan karena banyaknya jumlah pendaki di saat libur panjang Hari Raya Idhulfitri yang jatuh pada bulan tersebut.

Dari total sampah itu, 3.000,84 kilogram atau 90,93 persen sampah kembali dibawa turun atau pack in-out oleh para pendaki. Sedangkan sisanya 299,30 kilogram dibersihkan oleh petugas Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).

“Clean up (pembersihan) merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh petugas TNGR bersama mitra di antaranya porter, guide, dan kelompok pencinta alam,” ujar Pengendali Ekosistem Hutan Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Budi Soesmardi pada Selasa, 19 Juli 2022.

Dengan persentase sampah yang dibawa kembali turun oleh pendaki ini mengindikasikan bahwa kesadaran para pendaki terhadap kebersihan gunung dinilai meningkat.

“Saat ini jumlah ‘pendaki cerdas’ meningkat dari tahun sebelumnya. Kami menggunakan istilah ‘pendaki cerdas’ untuk pendaki yang peduli terhadap sampah,” jelas Budi.

Sedangkan jumlah sampah di wisata non-pendakian sepanjang tahun 2022 sebanyak 500,10 kilogram. Hampir dari setengah jumlah sampah itu dihasilkan pada bulan yang sama, yaitu Mei. Apabila diakumulasikan, jumlah sampah dari destinasi wisata alam pendakian dan non-pendakian yang dikelola BTNGR menjadi 3.800,24 kilogram. (RZK)

Exit mobile version