Selong (NTBSatu) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merilis laporan awal dana kampanye para calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) peserta Pilpres 2024.
Disebutkan, pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi yang paling banyak menggelontorkan uang.
Pada laporan awal dana kampanye periode 16 sampai 26 November 2023, disebutkan Prabowo-Gibran menggelontorkan uang Rp31.438.800.000 yang berasal dari sejumlah pemasukan.
Pemasukan itu antara lain dari dana berbentuk uang dari aktivitas Prabowo-Gibran sebesar Rp2 miliar. Lalu, dana berbentuk barang sebesar Rp600 juta dari aktivitas partai politik pendukung. Kemudian, dana berbentuk jasa sebesar Rp28,83 miliar dari aktivitas partai politik pendukung.
Sedangkan paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menggelontorkan sebesar Rp1 miliar. Dana tersebut berbentuk uang dari aktivitas Anies-Imin.
Berita Terkini:
- Pergerakan Penumpang Saat Lebaran 2024 Meningkat, Bandara Lombok Kejar Target Recovery Pasca-Pandemi
- Jamu Pj Gubernur NTB dan Rombongan, Mohammad Rum Optimis Pemkot Bima Berkembang
- Wacana Pembangunan TPST di Sembalun, TNGR Harap Hal ini Diperhatikan Terlebih Dahulu
- dr. Fahmi Ungkap Ingin Berjuang ke Palestina Sejak Bertemu Pendiri MER-C di Kedokteran Unram
Kemudian paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menggelontorkan dana kampanye awal sebesar Rp2.975.000.000, bersumber dari sejumlah pemasukan.
Pertama, dana berbentuk uang dari aktivitas Ganjar-Mahfud sebesar Rp25 juta. Kedua, dana berbentuk uang sebesar Rp2,95 miliar dari aktivitas partai politik pendukung.
Kesimpulannya, Prabowo-Gibran menggelontor dana kampanye awal 10 kali lebih besar dari Ganjar-Mahfud dan 31 kali lebih besar dari Anies-Imin. (MKR)
