Mataram (NTBSatu) – Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan (Bapeltanbun) NTB menggelar pelatihan untuk 30 petani penerima bantuan pengembangan kawasan cabai.
Kegiatan berlangsung selama empat hari, yakni sejak tanggal 4 hingga 8 November 2024. Para peserta atau petani cabai yang mengikuti pelatihan ini berasal dari Lombok Utara dan Lombok Timur.
Selain pelatihan di kelas, peserta juga melakukan praktik lapangan di Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Sidemen, Lombok Tengah.
Di sana, mereka belajar langsung tentang budidaya cabai, mulai dari pembibitan, penanaman hingga pemasaran hasil pertanian.
Kepala Bapeltanbun NTB, M. Decki Iskandar berharap, pelatihan ini bisa meningkatkan keterampilan petani. Khususnya dalam mengelola usaha tani cabai secara efektif.
Bapeltanbun NTB sebelumnya melanjutkan kegiatan Bimbingan Teknis Climate Smart Agriculture (CSA).
Terbaru, mereka menyelenggarakan kegeiayan di BPP Selaparang, Kota Mataram selama dua hari. Yakni sejak 4 hingga 5 November 2024.
Bimbingan teknis ini mendatangkan berbagai pemateri dari beragam bidang tentang climate smart agriculture. Seperti, sistem pengairan Alternate Wetting and Drying (AWD), seleksi benih dengan larutan garam. Termasuk pembuatan biopestisida dari daun mahoni, mimba, dan kunyit. (*)
