Mataram (NTBSatu) – Usai empat hari diresmikan, sampah sudah mulai berserakan di Teras Udayana. Sampah yang berserakan tersebut berupa dedaunan kering yang berguguran, serta beberapa sampah plastik.
Tanah yang kering menyebabkan debu dan daun tersebut terbang sehingga menyebabkan sampah daun kering berserakan di Teras Udayana sekitar pukul 09.00 Wita pagi.
Saat dikonfirmasi, Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram mengerahkan satgas kebersihan untuk memantau sampah yang ada di Teras Udayana.
“Kami sudah sediakan satgas kebersihan di Teras Udayana, dan baru bekerja hari ini, dengan jumlah empat orang,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, Nizar Denny, Selasa 16 Januari 2024.
DLH Kota Mataram membagi jam kerja para satgas kebersihan tersebut dengan sistem shift dari pagi pukul 06.00 hingga 22.00 Wita.
Baca Juga: Dilema Dikbud NTB, Ingin Tingkatkan Kompetensi Siswa SMK tapi Terhalang Regulasi
Denny menambahkan, satgas kebersihan itu tugasnya menyapu sampah dan kalau ada sampah yang berserakan akan diangkut segera.
“Mereka harus mobile selama jam sifnya, untuk sif pertama jam 06.00 pagi sampai 11.00 siang, kedua jam 11.00 sampai 14.00, ketiga jam 14.00 sampai 18.00 sore, dan keempat jam 18.00 sampai 22.00,” jelasnya.
Revitalisasi Taman Udayana menjadi destinasi wisata baru memberikan wajah baru pada bagian integral dari Kota Mataram dan menjadi wadah untuk berkreasi dalam mengembangkan diri
Seper diketahui, Pemerintah Kota Mataram resmi membuka Teras Udayana untuk umum pada hari Sabtu malam, 13 Januari 2024. Dalam peresmian tersebut menampilkan pentas seni dari berbagai sekolah, komunitas dan pegiat seni budaya yang ada di Kota Mataram
Acara peresmian tersebut juga disaksikan oleh ribuan masyarakat Kota Mataram, mulai dari anak-anak hingga dewasa. (WIL)
Baca Juga: Terkesan “Anak Tiri”, Wisata Alam Giong Siu Mataram tak Terurus
