Site icon NTBSatu

Punya Potensi Melimpah, Bulog Bangun Pusat Pengeringan di Dompu dan Bima

Ilustrasi jagung. Foto : Ist

Mataram (NTB Satu) – Sampai saat ini, Perum Bulog telah membangun Pabrik Corn Drying Center (CDC) atau pusat pengeringan jagung di Desa Nusajaya, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

CDC telah beroperasi sejak September 2022 untuk mendukung proses hilirisasi jagung sebagai komoditas unggulan yang berlimpah produksinya di Dompu dan Bima.

Kepala Kanwil Bulog Provinsi Nusa Tenggara Barat, Abdul Muis mengatakan keberadaan CDC akan mengoptimalkan dalam memenuhi dua kepentingan antara produsen petani dan konsumen atau peternak.

“Bulog hadir di tengah sehingga akan tercipta stabilisasi harga, saya yakin Dompu adalah daerah yang punya potensi besar dengan hadirnya Bulog. Itu akan menjadi price leader dan penyeimbang ketersediaan kebutuhan Bulog,” ujar Muis.

Terdapat silo atau tempat penyimpanan sebanyak tiga unit dengan kapasitas total 14.000 ton. Sementara untuk alat pengering kapasitas per harinya mencapai 150 ton jagung.

Apabila Kadar Air (KA) jagung 18 dibutuhkan waktu sekitar 1-2 jam untuk menjadi KA 15-16. Dengan KA, itu dapat menjaga daya simpan 2 – 3 bulan dan menekan aflatoksin.

Selain itu, Bulog pun menyerap jagung petani dengan harga Rp4.400 per kg, di atas harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp3.150 per kg.

Hal tersebut bertujuan agar Bulog menyerap jagung dengan harga standar, dapat menyelamatkan petani jagung dari kerugian, dan meningkatkan semangat petani untuk bertanam. Penyerapan Bulog ini bersinergi dengan swasta, salah satunya dengan PT Segar Agro Nusantara. (GSR)

Exit mobile version