Area Sirkuit MXGP Samota Masih Dipenuhi Hamparan Jagung

Mataram (NTB Satu) – Lahan seluas 20 hektare yang akan menjadi tempat berdirinya sirkuit Motocross Grand Prix atau MXGP Samota sampai saat ini masih dipenuhi hamparan jagung. Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distabun) Provinsi NTB menyebutkan lahan jagung itu akan dipanen mulai Selasa, 12 April 2022.

“Di sana sekarang lahan jagung, dan sekarang mulai dipanen,” ujar Kepala Dinas Distanbun Provinsi NTB, Muhammad Riadi pada Selasa, 12 April 2022.

Selain itu, lanjut Riadi, pihaknya juga mendapat mandat untuk mengelola tanaman di sekitar sirkuit agar tetap indah dan hijau. “Kami dengan Dinas Kehutanan tugasnya penghijauan di kawasan itu, supaya tidak terlalu gersang, itu saja,” imbuhnya kepada NTB Satu.

Sebelumnya, pada Sabtu, 9 April 2022, Pemprov NTB mengadakan rapat persiapan penyelenggaraan event tersebut di Kantor Bupati Sumbawa. Rapat tersebut ditujukan untuk membangun sinergi antar semua organisasi perangkat daerah (OPD) di NTB untuk menyukseskan perhelatan tersebut.

Sehari setelahnya, pada Minggu dan Senin, 10 – 11 April 2022, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bersama beberapa dinas terkait mendampingi pihak Infront selaku international promotor pemilik brand MXGP untuk meninjau langsung lokasi balap Motocross yang akan diselenggarakan pada 24 – 26 Juni 2022 nanti.

Setelah peninjauan, Bang Zul, sapaan akrab Gubernur NTB mengungkapkan, pihak Infront menyukai lokasi pembangunan sirkuit tersebut, mulai dari kontur, kondisi tanah, hingga pemandangan perbukitannya.

“Kunjungan tim Infront kali ini juga ingin memastikan bahwa data-data yang kita sampaikan baik foto dan juga video sesuai dengan kondisi kenyataan di lapangan. Jadi mereka tidak mau terkecoh dengan foto dan video yang sudah kita sampaikan sebelumnya. Setelah melihat kondisi lapangan, mereka sangat bergembira dan bisa memastikan bahwa MXGP Samota akan tetap dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan pada 24 – 26 Juni mendatang,” ungkap Bang Zul, Selasa, 12 April 2022.

Dalam rencananya, sirkuit tersebut akan memiliki panjang 1.800 meter, dan pada hari perhelatannya, diprediksi akan ada 1.300 kru dan pembalap dari 20 negara yang akan datang berpartisipasi. Selain itu, akan ada sekitar 30 sampai dengan 50 ribu penonton yang akan datang menyaksikan selama tiga hari pegelaran. (RZK)

Exit mobile version