Lombok Tengah (NTB Satu) – Gabungan TNI, Polri dan Pemda menggalang tim terpadu untuk kebut vaksinasi demi mengejar target capaian 70 persen jelang World Superbike Mandalika. Namun target itu masih jauh, karena capaian sampai Minggu (19/9) baru 20 persen.
Padahal target vaksinasi harus tercapai. Selain World Superbike, mengingat Mandalika sebagai Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), yang akan menjadi pusat kedatangan turis dari berbagai belahan dunia.
Atas pertimbangan itu, jajaran Polda NTB, Korem 162/WB bersama Pemda Lombok Tengah turun dengan kekuatan penuh, mengerahkan 150 orang tim Vaksinator.
Dari 150 tim vaksinator itu, nrata-rata untuk satu titik mengerahkan sekitar 6 sampai dengan 7 orang, tersebar di 139 desa dan 12 kecamatan.
Vaksin yang tersedia untuk Loteng saat ini 61.000 dosis dan akan dijatahkan untuk 1,3 juta dosis.
Kapolda NTB Irjen Pol. M. Iqbal, S. I. K. MH., melalui Kapolres Lombok Tengah, AKBP Hery Indra Cahyono SIK., SH., MH., memaparkan, sebuah daerah baru dinyatakan mencapai herd immunity, apabila sudah berhasil mencapai target vaksin 70 persen.
Selain itu target tersebut juga menjadi syarat Sirkuit Mandalika dipakai untuk semua even, baik nasional hingga internasional.
“Pandemi Covid19 sudah ada sejak dua tahun yang lalu dimana semua pihak sudah melaksanakan penanganan secara maksimal guna melindungi kesehatan dan keselamatan masyarakat,” kata Kapolres.
Diakui, penanganan Covid19 di Loteng sudah banyak menguras tenaga dan pikiran guna mewujudkan herd immunity.
Namun pencapaian hingga saat ini belum sampai 20 persen, vaksinasi sehingga semua pihak harus mendukung percepatan vaksinasi.
“Sebanyak 150 tim vaksinator yang akan turun langsung ke tengah masyarakat sehingga apa yang dicita citakan dapat terwujud sehingga target pada 5 Oktober 2021 angka vaksinasi Kabupaten Lombok Tengah mencapai 70 persen dan mewujudkan herd imunity di daerah ini,” terang AKBP Hery.
Apabila sudah tercapai diangka 70 persen vaksinasi, maka event besar seperti WSBK dan MotoGP dapat terlaksana dengan lancar sehingga Pariwisata akan bangkit kembali dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat NTB. (red)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
